tag:blogger.com,1999:blog-60712320456243340392024-02-07T04:24:33.576-08:00Bersihkan hatiAnonymoushttp://www.blogger.com/profile/17562284134700010434noreply@blogger.comBlogger138125tag:blogger.com,1999:blog-6071232045624334039.post-86967530279165932242012-09-02T20:12:00.000-07:002012-09-02T20:12:00.046-07:00Virus-Virus Akidah<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgYAwJq7HW8-vnw0x8YJN-4PZiWXURvNz63M5DRNBpnJdxCst1eItdTLIPsfkcxy__gMEizvDmAzPHIOa6aVkg332VlBydy6wKhOgJwIbzmmkxmOvGlo9Mzjo2qszJBemYWXT82SoKGr0gM/s1600/cartoon-no-virus-sign-thumb3090643.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgYAwJq7HW8-vnw0x8YJN-4PZiWXURvNz63M5DRNBpnJdxCst1eItdTLIPsfkcxy__gMEizvDmAzPHIOa6aVkg332VlBydy6wKhOgJwIbzmmkxmOvGlo9Mzjo2qszJBemYWXT82SoKGr0gM/s1600/cartoon-no-virus-sign-thumb3090643.jpg" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-size: small; text-align: left;">By K.H. Athian Ali M. Da’i, MA</span>
</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<br />
<span style="background-color: white;">“Tidakkah kamu memperhatikan bagaimana Allah telah membuat perumpamaan kalimat yang baik seperti pohon yang baik, akarnya kuat dan cabangnya (menjulang) ke langit. Pohon itu menghasilkan buahnya pada setiap waktu dengan seizin Tuhannya. Dan Allah membuat perumpamaan itu untuk manusia agar mereka selalu ingat. Dan perumpamaan kalimat yang buruk seperti pohon buruk yang telah dicabut akar-akarnya dari permukaan bumi, tidak dapat tetap (tegak) sedikit pun” (QS. Ibrahim, 14;24-26)</span><br />
<br />
Para “Mufasir” (Ahli Tafsir) sepakat bahwasanya akar pohon yang ditamsilkan dengan Kalimah Thoyyibah adalah kalimat Tauhid, “Laa ilaaha illallah”. Artinya, seorang yang dalam hidupnya tidak berakar kepada prinsip akidah “laa ilaaha illallah”, tidak ubahnya pohon yang tidak berakar, atau akarnya sudah terangkat dari dasar tanah. Pohon seperti itu jangankan berbuah sehingga bermaslahat terutama bagi mereka yang hidup di sekitar pohon tersebut, bahkan untuk bertahan hidup saja mustahil. Pada ayat lain, Allah SWT menggambarkan orang-orang yang tidak beriman (kafir) adalah, “Mereka orang-orang yang telah sia-sia perbuatannya dalam kehidupan di dunia ini, sedangkan mereka mengira bahwa mereka telah berbuat sebaik-baiknya”(QS. Al Kahfi, 18:104).<br />
<br />
Dalam berbagai hadits, Rasulullah Saw menyatakan bahwasanya kalimat Tauhid, “laa ilaaha illallah” itu tiket seseorang untuk masuk surga sekaligus membebaskannya dari ancaman keabadian di Neraka Jahannam. Akar akidah inilah yang selama ini coba digerogoti oleh segelintir orang di negeri ini, ironisnya mereka mempergunakan nama Islam atau atribut-atribut Islam, yang tentunya dimaksudkan agar lebih memudahkan tercapainya tujuan mereka menyesatkan sesuatu yang termahal bagi kehidupan mu’min, yakni akidah.<br />
<br />
Berbagai macam virus yang telah menjangkiti akidah sebagian ummat terutama mereka yang tidak memiliki akar akidah yang kokoh, di antaranya virus yang cukup berbahaya bagi ummat, khususnya generasi muda adalah virus yang popular dengan sebutan “Sepilis’ (Sekularisme, Plurarisme dan Liberalisme) karena di samping metoda pendekatan mereka yang banyak bermain dengan logika, juga karena beberapa tokohnya sudah “kadung’ dikenal di masayarakat sebagai “Cendekiawan Muslim” dan atau ulama/kiai.<br />
<br />
Virus sekularisme telah lama menjangkiti dan menggerogoti akidah sebagian ummat di negeri yang “konon” mayoritas muslim. Terbukti tidak sedikit di antara para ulama dan tokoh-tokoh Islam yang sudah tidak merasa terancam keislamannya dengan dzalim dan fasik (QS. Al Ma-idah, 5 : 45,47) atau bahkan kufur (QS. Al Ma-idah,5:44) tatkala mereka tidak mempergunakan wewenang yang dimilikinya untuk menetapkan dan atau melaksanakan syariat Islam secara “Kaffah” (Integral) mencakup seluruh aspek hidup.<br />
<br />
Sementara virus liberalisme yang dulu hanya milik Iblis, kini telah berhasil disebarkan Iblis kepada kelompok ini. Mereka dengan takabburnya menuhankan hawa nafsu (QS. Al Furqaan, 25:43; Al Jaasiiyah, 45:23) dan akal mereka dengan menolak bahkan melecehkan syariat Allah SWT yang tidak cocok dengan akal mereka. Benar dan salah adalah yang benar dan salah menurut akal. Dengan gegabahnya mereka nyatakan “Tuhan telah mati” karena Tuhan yang sesungguhnya adalah akal mereka. Kalaupun mereka masih meyakini dan menjalankan sebagian syariat, maka hanyalah sebatas ajaran agama yang selaras dan dapat dibenarkan akal mereka.<br />
<br />
Sesuai dengan namanya, mereka benar-benar merasa memiliki kebebasan mutlak yang tidak boleh dibatasi siapa pun bahkan oleh Allah SWT. Ini tentu saja bertolak belakang dengan keimanan seorang muslim yang mengakui tidak ada kebebasan mutlak dimiliki manusia. Satu-satunya kebebasan yang dianugerahkan Allah SWT sebagai Al Khalik kepada manusia sebagai makhluk hanyalah kebebasan memilih untuk beriman atau kafir (QS.Al Kahfi, 18 : 29).<br />
<br />
Bila seseorang memilih mu’min, maka sudah tidak memiliki kebebasan lagi, karena yang bersangkutan sudah harus “Aslama – Islam” (tunduk, patuh, taat) terhadap syariat Allah SWT, dimengerti atau tidak dimengerti oleh akalnya. Sepanjang syariat itu ditetapkan dengan Nash yang Qath’i (Al Qur’an dan As Sunnah) yang tergolong ayat Muhkamat. Akal hanya diberi kebebasan berijtihad terhadap hal yang tidak ada Nash atau Nashnya “dzanni” (mengundang keraguan), “tsubuut” (hadits shoheh atau bukan) atau “dalaalahnya” (pengertiannya yang dapat mengundang berbagai interpretasi). Bila Iblis dinyatakan gugur keimanannya dan dilaknat Allah SWT karena dengan logika sesatnya mengkufuri “satu” aturan Allah SWT. Di negeri ini, tokoh kelompok ini malah diberi gelar Cendekiawan Mslim atau ulama.<br />
<br />
Virus akidah lainnya yakni pluralisme terbilang sangat aneh bila dilihat dari prinsip dasar keyakinan akan hakikat kebenaran, Sungguh sulit diterima akal sehat bila dua atau tiga hal yang secara prinsip bukan hanya saja berbeda, bahkan sangat bertentangan, lalu dinyatakan kelompok ini semua benar dan selamat. Setiap orang yang memiliki keyakinan pasti akan sulit memahami pandangan seperti ini. Logika yang paling sederhana, bila seseorang meyakini suatu kebenaran maka pada saat yang sama ia akan meyakini sesat segala sesuatu yang bertentangan dengan kebenaran yang diyakininya,<br />
<br />
Menurut kelompok ini, setiap amal sepanjang bermaslahat bagi orang lain, maka ia menjadi amal shaleh apa pun agama yang diyakininya. Padahal sebagaimana ditamsilkan dalam QS. Ibrahim ayat 24-25 tersebut di atas, bahwa hanya dengan akar yang benar (Kalimat Tauhid) pohon tersebut dahan dan rantingnya menjulang ke langit (Habluminallah) dan berbuah yang buahnya bisa dinikmati oleh masyarakat yang hidup di sekitar pohon tersebut (Hablumminannaas). Seperti halnya kaum liberalism, kelompok pluralisme juga menuhankan akal mereka. Mereka interpretasikan satu-dua ayat sekehendak mereka tanpa memperdulikan kaidah-kaidah tafsir dan tanpa mau peduli bila pandangan mereka nyata-nyata bertentangan dengan sekian puluh bahkan ratus ayat-ayat Al Qur’an lainnya yang menjelaskan tentang maksud ayat yang mereka artikan secara serampangan.<br />
<br />
Ketiga virus ini memang baru menyesatkan segelintir ummat di Negeri ini. namun kehadirannya harus terus diwaspadai karena tidak mustahil bisa menjangkiti ummat yang lemah akidahnya.<br />
<br />
Wallahu a’lam bish-shawab<br />
<br />
</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/17562284134700010434noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6071232045624334039.post-22033084081435707782012-08-31T20:17:00.000-07:002012-08-31T20:17:00.108-07:00LIHATLAH,,,,,<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhbH5YBvRtW1znxhS0qpbJ575LMLs9XtecZ-fkr_4V5joODkZZV1FU9tOLhPCKzG9z7A11N1IO_L1v2Zp3Cvl0OY77OzRwC2SiG-48INrNfwYoJPh9-DNlYknzkypjOh4aVLxn04gVl2ASF/s1600/LIHAT.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="249" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhbH5YBvRtW1znxhS0qpbJ575LMLs9XtecZ-fkr_4V5joODkZZV1FU9tOLhPCKzG9z7A11N1IO_L1v2Zp3Cvl0OY77OzRwC2SiG-48INrNfwYoJPh9-DNlYknzkypjOh4aVLxn04gVl2ASF/s320/LIHAT.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
Setelah antum antuna sekalian bangun tidur di waktu subuh dan kemudian membasah wajah dengan air Wudhu yang segar. Sesudah melaksanakan sholat dan berdoa. Cobalah menghadap cermin di dinding. Di sana kita mulai meneliti diri :<br />
<br />
1.Lihatlah kepala kita!<br />
<br />
Apakah ia sudah kita tundukkan, rukukkan dan sujudkan dengan segenap kepasrahan seorang hamba fana tiada daya di hadapan Allah Yang Maha Perkasa, atau ia tetap tengadah dengan segenap keangkuhan, kecongkakan dan kesombongan seorang manusia di dalam pikirannya?<br />
<br />
2. Lihatlah mata kita!<br />
<br />
Apakah ia sudah kita gunakan untuk menatap keindahan dan keagungan ciptaan-ciptaan Allah Yang Maha Kuasa, atau kita gunakan untuk melihat segala pemandangan dan kemaksiatan yang dilarang?<br />
<br />
3. Lihatlah telinga Kita!<br />
<br />
Apakah ia sudah kita gunakan untuk mendengarkan suara adzan, bacaan Al Qur’an, seruan kebaikan, atau kita gunakan buat mendengarkan suara-suara yang sia-sia tiada bermakna?<br />
<br />
4. Lihatlah hidung Kita!<br />
<br />
Apakah sudah kita gunakan untuk mencium sajadah yang terhampar di tempat sholat, mencium istri, suami dan anak-anak tercinta serta mencium kepala anak-anak papa yang kehilangan cinta bunda dan ayahnya?<br />
<br />
5. Lihatlah mulut kita!<br />
<br />
Apakah sudah kita gunakan untuk mengatakan kebenaran dan kebaikan, nasehat-nasehat bermanfaat serta kata-kata bermakna atau kita gunakan untuk mengatakan kata-kata tak berguna dan berbisa, mengeluarkan tahafaul lisan alias penyakit lisan seperti: bergibah, memfitnah, mengadu domba, berdusta bahkan menyakiti hati sesama?<br />
<br />
6. Lihatlah tangan Kita!<br />
<br />
Apakah sudah kita gunakan buat bersedekah, membantu sesama yang kena musibah, mencipta karya-karya yang berguna atau kita gunakan untuk mencuri, korupsi, menzalimi orang lain serta merampas hak-hak serta harta-harta orang yang tak berdaya?<br />
<br />
7. Lihatlah kaki Kita!<br />
<br />
Apakah sudah kita gunakan untuk melangkah ke tempat ibadah, ke tempat menuntut ilmu bermutu, ke tempat-tempat pengajian yang kian mendekatkan perasaan kepada Allah Yang Maha Penyayang atau kita gunakan untuk melangkah ke tempat maksiat dan kejahatan?<br />
<br />
8. Lihatlah dada Kita!<br />
<br />
Apakah di dalamnya tersimpan perasaan yang lapang,sabar, tawakal dan keikhlasan serta perasaan selalu bersyukur kepada Allah Yang Maha Bijaksana, atau di dalamnya tertanam ladang jiwa yang tumbuh subur daun-daun takabur, biji-biji bakhil, benih iri hati dan dengki serta pepohonan berbuah riya?<br />
<br />
9. Lihatlah diri kita!<br />
<br />
Apakah kita sering tadabur, Tafakur dan selalu bersyukur pada karunia yang kita terima dari Allah Yang Maha Perkasa?<br />
<br />
Semoga Bermanfaat....<br />
</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/17562284134700010434noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6071232045624334039.post-83271587719840101272012-08-30T20:15:00.000-07:002012-08-30T20:15:00.388-07:00PESAN UNTUKMU KAUM HAWA<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgkaMksC3KX9yGXgjXmQ0dbbxK14aNZZwhFaP02offztGYXkCs21Qg1gAP5xMu5PXXcbkh-EWBNCVapKTHs8J2wfD3gmT1NpQTFyQhzATMp6_KnP_OUthXd-PfANJ5sGl_y122vX8uPtbss/s1600/lady_muslimah_by_didihime1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgkaMksC3KX9yGXgjXmQ0dbbxK14aNZZwhFaP02offztGYXkCs21Qg1gAP5xMu5PXXcbkh-EWBNCVapKTHs8J2wfD3gmT1NpQTFyQhzATMp6_KnP_OUthXd-PfANJ5sGl_y122vX8uPtbss/s1600/lady_muslimah_by_didihime1.jpg" /></a></div>
<br />
<b>Hawa,</b><br />
Sadarkah engkau sebelum datangnya cahaya islam, kalian dizalimi, hak kalian dicerobohi, kalian dikubur hidup-hidup, tiada penghormatan walau sedikit oleh kaum adam, tiada bernilai dimata adam, kalian hanya sebagai alat untuk memuaskan hawa nafsu mereka. Tapi kini bila rahmat islam menyelubungi alam bila sinar islam berkembang, darajat kita diangkat ,barulah kalian terpelihara, kalian dihargai dan di pandang mulia, dan mendapat tempat di sisi Allah sehingga tiada sebaik-baik hiasan didunia ini melainkan wanita solehah.<br />
<br />
<b>Wahai Hawa,</b><br />
Kenapa engkau tak menghargai nikmat iman dan islam itu? Kenapa mesti engkau kaku dalam mentaati ajaranNya, kenapa masih segan mengamalkan isi kandungannya dan kenapa masih was-was dalam mematuhi perintahNya? Wahai Hawa,Tangan yang mengoncang buaian bisa menguncang dunia, sedarlah hawa kau bisa menguncang dunia dengan melahirkan manusia yang hebat yakni yang sholeh sholehah, kau bisa menggegerkan dunia dengan menjadi isteri yang taat serta memberi dorongan dan sokongan pada suami yang sejati dalam menegakkan islam di mata dunia. Tapi hawa jangan sesekali kau coba menguncang keimanan lelaki dengan lembut tuturmu, dengan ayu wajahmu, dengan lekuk tubuhmu. Jangan kau menghentak-hentak kakimu untuk menyatakan kehadiranmu.<br />
<br />
<b>Jangan Hawa ,</b><br />
jangan sesekali coba menarik perhatian kaum adam yang bukan suamimu. Jangan sesekali mengoda lelaki yang bukan suamimu, karena aku khawatir ia mengundang kemurkaan dan kebencian Allah. Tetapi memberi kegembiraan pada syaitan kerana wanita adalah jala syaitan, alat yang di eksploitasikan oleh syaitan dalam menyesatkan Adam.<br />
<b><br /></b><br />
<b>Hawa,</b><br />
Andai engkau masih remaja, jadilah anak yang solehah buat kedua ibubapamu, andai engkau sudah bersuami jadilah isteri yang meringankan beban suamimu, andai engkau seorang ibu didiklah anakmu sehingga ia tak gentar memperjuangkan ad-Din Allah.<br />
<br />
<b>Hawa,</b><br />
Andai engkau belum menikah, jangan kau risau akan jodohmu, ingatlah hawa janji tuhan kita , wanita yang baik adalah untuk lelaki yang baik. Jangan mengadaikan maruahmu hanya semata-mata kerana seorang lelaki, jangan memakai pakaian yang menampakkan lekuk tubuhmu hanya untuk menarik perhatian dan memikat kaum lelaki, karena kau bukan memancing hatinya tapi merangsang nafsunya. Jangan memulakan pertemuan dengan lelaki yang bukan muhrim kerana aku khawatir dari mata turun ke hati, dari senyuman membawa ke salam, dari salam cenderung kepada pertemuan dan dari pertemuan..takut lahirnya nafsu kejahatan yang menguasai diri.<br />
<br />
<b>Hawa,</b><br />
Lelaki yang baik tidak melihat paras rupa, lelaki yang sholeh tidak memilih wanita melalui keseksiannya, lelaki yang warak tidak menilai wanita melalui keayuaannya, kemanjaannya ,serta kemampuannya menguncang iman mereka. Tetapi hawa, lelaki yang baik akan menilai wanita melalui akhlaknya, peribadinya, dan ad-Dinnya. Lelaki yang baik tidak menginginkan sebuah pertemuan dengan wanita yang bukan muhrimnya kerana dia takut memberi kesempatan pada syaitan untuk mengodanya. Lelaki yang warak juga tak mau bermain cinta sebabnya dia tahu apa yang dihalalkan dalam sebuah hubungan antara lelaki dan wanita yakni pernikahan.<br />
<br />
<b>Oleh itu Hawa,</b><br />
Jagalah pandanganmu ,jagalah pakaianmu, jagalah akhlakmu, kuatkan pendirianmu. Andai kata ditakdirkan tiada cinta dari Adam untukmu, cukuplah hanya cinta Allah menyinari dan memenuhi jiwamu, biarlah hanya cinta kedua ibubapamu yang memberi hangatan kebahagiaan buat dirimu, cukuplah sekadar cinta adik beradik serta keluarga yang akan membahagiakan dirimu.<br />
<br />
<b>Hawa,</b><br />
Cintailah Allah dikala susah dan senang kerana kau akan memperolehi cinta dari insan yang juga menyintai Allah. Cintailah kedua ibubapamu kerana kau akan perolehi keridhaan Allah. Cintailah keluargamu kerana tiada cinta selain cinta keluarga. Hawa ,Ingatanku yang terakhir, biarlah tangan yang menguncang buaian ini bisa menguncang dunia dalam mencapai keridhaan Illahi. Jangan sesekali tangan ini juga yang menguncang keimanan kaum Adam, kerana aku sukar menerimanya dan aku benci mendengarnya.<br />
</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/17562284134700010434noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6071232045624334039.post-32155229785940748432012-08-25T00:45:00.000-07:002012-08-25T00:45:00.261-07:00C.I.N.T.A : Cerita Indah Namun Tiada Arti, Really ?<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhaUoH3ciIC2ycVkkg8j75PxXl1nVUoS71EmVkye9DyJp4XpLFqAyXoNTzhhebqbExDgVAcdnsY_7pWPVx6Eft8rv-tBozqlNwGGoDiw3PDHRMKCAIsssSq6kqFyC9N-eKV21sMqccU-ttW/s1600/CINTA2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="232" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhaUoH3ciIC2ycVkkg8j75PxXl1nVUoS71EmVkye9DyJp4XpLFqAyXoNTzhhebqbExDgVAcdnsY_7pWPVx6Eft8rv-tBozqlNwGGoDiw3PDHRMKCAIsssSq6kqFyC9N-eKV21sMqccU-ttW/s320/CINTA2.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
Bila kamu sedang putus cinta (dari sang pacar tentunya), maka dunia yang tadinya seindah dalam lukisan akan menjadi abu-abu tak berwarna. Cinta yang sebelumnya sangat diagungkan akan sekejap mata akan berubah menjadi objek cacian.<br />
<br />
Dan bertebaranlah playboy-playboy cap kadal yang suka mengatakan cinta kepada wanita. Ia tahu wanita adalah makhluk yang senang dipuji dan diperhatikan (sepertinya tidak semua, semoga).<br />
<br />
Tidak akan lagi aku mengenal cinta. Tidak akan lagi aku mau berhubungan dengan pria. Semua pria sama. Sama-sama tidak punya perasaan, selalu mempermainkan wanita.<br />
<br />
Wuihh dahsyat sekali kata-katanya. Seakan-akan ada wonder woman baru yang bermunculan dan merasa tidak membutuhkan pria sama sekali. Padahal dilain pihak, masih banyak wanita yang sedang menanti pangeran impiannya hadir. Padahal sejatinya wanita membutuhkan tempat bersandar. Ya, sehebat apapun wanita secara fisik.<br />
<br />
Jadi siapa yang patut disalahkan dengan fenomena seperti itu ?<br />
<br />
Kemudian menyebarlah kepanjangan dari kata cinta yaitu cerita indah namun tiada arti. Hmmm, really ?<br />
<br />
Jika cinta itu berwujud, ia pasti akan marah besar. Menjadi kambing hitam akan kebobrokan zaman. Menjadi alasan demi terciptanya musibah besar. Menjadi pembenaran untuk sebuah kemaksiatan. Saat senang ia diingat dan diagungkan. Ketika sedih, ia menjadi korban oleh pelaku yang merasa dianiaya oleh cinta.<br />
<br />
Padahal cinta adalah indah, selalu indah. Cinta itu suci selalu suci dan hanya hadir pada saat yang suci. Penciptanya saja Maha Indah, Maha Suci. Lalu mengapa kemudian ciptaanNya menjadi tidak suci dan tidak indah hanya karena perbuatan manusia yang tidak bertanggung jawab ??<br />
<br />
Kalau melihat contoh yang "gagal", bisa saja mengatakan seperti itu. Bisa saja saya, dia, kalian atau mereka adalah contoh yang gagal. Gagal yang berarti pernah merasakan cinta yang salah. Pernah menikmati gula-gula masa pacaran yang sejatinya gula-gula itu hanya semu. Tapi lebih baik gagal untuk menuju keberhasilan dibanding gagal dengan terus menerus dan merasa bahwa apa yang dijalani itu benar (meskipun sebenarnya tidak).<br />
<br />
Cukup merasakan setitik pahitnya empedu dan berganti manisnya madu. Berarti kita memiliki lidah yang berfungsi secara normal. Namun jika empedu itu tetap terasa nikmat dilidah meskipun berkali-kali kita meludah namun tetap saja mengecapnya, Maka siapa yang perlu disalahkan ? Apakah sebuah lidah yang hanya anggota tubuh ataukah kita yang menjadi panglimanya ?<br />
<br />
Lidah ibarat sebuah cinta. Maka bukan cinta itu yang salah tapi seseorang (entah siapa). Yang pasti jika ada cerita Romeo dan Juliet yang kisah cintanya berakhir tragis atau kisah cinta seorang cerdas yang bernama Qais kepada Laila hingga ia dijuluki Majnun (tidak waras), bukanlah cinta yang patut dipersalahkan. Sekali lagi bukan. Dan selamanya bukan.<br />
<br />
Jika menilik keindahan cerita Rasulullah Muhammad dengan ibunda Khadijah, mungkin bisa kita jadikan tauladan. Cinta yang suci (karena Allah semata). Bukan cinta berdasarkan harta. Bukan cinta yang menyebabkan seseorang berubah dari raja menjadi budak. Bukan cinta yang melenakkan hingga melalaikan hati. Cinta yang diawali dengan niat hanya karena Allah. Dan selanjutnya menjadi ibadah-ibadah yang tiada ternilai oleh dunia. Meskipun kisahnya terkadang tertutupi oleh kisah cinta imaji mengenai putri salju, cinderella dan semacamnya yang sudah bisa merasakan "cinta" tanpa ada ikatan sebelumnya. Yakinlah itu hanya cerita fiktif dan kita hidup didunia nyata.<br />
<br />
Dalih cinta yang begitu beragam. Cerita cinta yang bertebaran. Jika tidak benar-benar menelaah, maka akan lebih banyak pembenaran pada cinta yang salah.<br />
<br />
Oh cinta. Kau tak berwujud namun kau adalah impian setiap insan. Karena dengan cinta semua indah (cinta tanpa nafsu). Dengan cinta semua bermakna. Dunia damai dengan cinta. Cinta mampu mengubah keterpurukan menjadi timbunan semangat. Cinta mampu membuat kelemahan menjadi kekuatan.<br />
<br />
Jangan melelahkan diri mencari cinta. Dekati saja dulu Sang Pembuat Cinta, Sang Pemilik Cinta. Biarkan Dia menghadiahkan kita cinta yang indah. InsyaAllah.<br />
<br />
Allahua'lam<br />
<div>
<br /></div>
</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/17562284134700010434noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6071232045624334039.post-74947013834988648612012-08-03T19:34:00.000-07:002012-08-03T19:38:58.399-07:00CINTA RASUL FULL ALBUM<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<b>Cinta Rosul 1 Sulis dan Haddad Alwi</b><br />
<b><br /></b><br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhuFO16T4pvW5b_bfuyy956ZTftnLtdqnARsiCb_00sHbmItYgvEhZvm0JwCqzEeMfpd4gI5uITUatuyrTxA7I45E2sBpgpeLXvL-u2DfmwtDdFn6R7nCtlPFBEZFdvfeHeSd02Tr6dPI5a/s1600/cinta+rasul+1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhuFO16T4pvW5b_bfuyy956ZTftnLtdqnARsiCb_00sHbmItYgvEhZvm0JwCqzEeMfpd4gI5uITUatuyrTxA7I45E2sBpgpeLXvL-u2DfmwtDdFn6R7nCtlPFBEZFdvfeHeSd02Tr6dPI5a/s1600/cinta+rasul+1.jpg" /></a></div>
<br />
Cinta Rasul 1 - <a href="http://dc106.4shared.com/img/129770567/75f3ea9b/dlink__2Fdownload_2FI7WvXVP6_3Ftsid_3D20110425-024213-3d442ce6/preview.mp3" target="_blank">Akhlaaqul karimah</a><br />
Cinta Rasul 1 - <a href="http://dc268.4shared.com/img/300824671/c852006c/dlink__2Fdownload_2FlJJwrWga_3Ftsid_3D20110425-024337-7fb6f782/preview.mp3" target="_blank">Al i'tirof</a><br />
Cinta Rasul 1 - <a href="http://dc225.4shared.com/img/396499177/aa99b47a/dlink__2Fdownload_2FJXmhlRhT_3Ftsid_3D20110425-024914-23b3d66f/preview.mp3" target="_blank">Asmaul husna</a><br />
Cinta Rasul 1 - <a href="http://dc130.4shared.com/img/55350767/c8277ac8/dlink__2Fdownload_2F3-af9HSE_3Ftsid_3D20110425-024953-37000d51/preview.mp3" target="_blank">Lil abi wal Ummi</a><br />
Cinta Rasul 1 - <a href="http://dc233.4shared.com/img/402071709/6899f561/dlink__2Fdownload_2F-xbwmew9_3Ftsid_3D20110425-025252-1b5a78c3/preview.mp3" target="_blank">Sholawat badar</a><br />
Cinta Rasul 1 - <a href="http://dc233.4shared.com/img/402071716/e13dd9b1/dlink__2Fdownload_2FvLpQWhB2_3Ftsid_3D20110425-025443-a38a2403/preview.mp3" target="_blank">Yaa nabi salam alaika</a><br />
Cinta Rasul 1 - <a href="http://dc234.4shared.com/img/368111120/659c4ef0/dlink__2Fdownload_2FaWd4JbVt_3Ftsid_3D20110425-025550-ce437427/preview.mp3" target="_blank">Yaa robbi bil mustofa</a><br />
Cinta Rasul 1 - <a href="http://dc262.4shared.com/img/368111560/6f92328/dlink__2Fdownload_2FWlbg4GYi_3Ftsid_3D20110425-025804-1927240f/preview.mp3" target="_blank">Yaa thoybah</a><br />
<br />
Full Album Cinta Rosul 1 klik <a href="http://www.mediafire.com/?2hhosii512eyyii" target="_blank">disini</a><br />
<br />
<b>Cinta Rosul 2 Sulis dan Haddad Alwi</b><br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiHGctq07vyubjWYKwnprjUDSpgfCnjxZxZ1aXgom8lDW1YIojFxoSR05xtE-US8iLEpStGr1ne2FvedWwsYstt-QItqmKjE7F0TY29hyaE3FJRieremCE2c7O9OmPnEpplaMOBizfpUuZk/s1600/cinta+rasul+2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiHGctq07vyubjWYKwnprjUDSpgfCnjxZxZ1aXgom8lDW1YIojFxoSR05xtE-US8iLEpStGr1ne2FvedWwsYstt-QItqmKjE7F0TY29hyaE3FJRieremCE2c7O9OmPnEpplaMOBizfpUuZk/s1600/cinta+rasul+2.jpg" /></a></div>
<br />
Sulis - <a href="http://dc225.4shared.com/img/368133393/cc2c8904/dlink__2Fdownload_2Fv4C9EsqI_3Ftsid_3D20110603-143350-d1dde619/preview.mp3" target="_blank">Yaa Ghoffar</a><br />
Sulis - <a href="http://dc238.4shared.com/img/368124253/c1ecbd36/dlink__2Fdownload_2Ft69jsBtV_3Ftsid_3D20110603-143341-ea85ea8d/preview.mp3" target="_blank">Yaa Abaz Zahro</a><br />
Sulis - <a href="http://dc195.4shared.com/img/368122373/d773ea5f/dlink__2Fdownload_2FKrau_5F_5FL6_3Ftsid_3D20110603-143340-62525abf/preview.mp3" target="_blank">Ummi</a><br />
Sulis - <a href="http://dc203.4shared.com/img/368116121/8f4c46df/dlink__2Fdownload_2F4De0B9Tr_3Ftsid_3D20110603-143335-fe4f53b/preview.mp3" target="_blank">Nurul Mustofa</a><br />
Sulis - <a href="http://dc254.4shared.com/img/368116043/36daea42/dlink__2Fdownload_2FnU-m_5FlK6_3Ftsid_3D20110603-143335-493fa93f/preview.mp3" target="_blank">Assalamu Alaik</a><br />
Sulis - <a href="http://dc266.4shared.com/img/368115500/dfc113f9/dlink__2Fdownload_2FLir6OK_5Fe_3Ftsid_3D20110603-143324-5e7a602f/preview.mp3" target="_blank">Annabiy Shollualaih</a><br />
Sulis - <a href="http://dc300.4shared.com/img/368124972/888800c3/dlink__2Fdownload_2FVtcTvmma_3Ftsid_3D20110603-144610-90b4549d/preview.mp3" target="_blank">Yaa Sayyidi Rosulullah</a><br />
<br />
Full Album Cinta Rosul 2 klik <a href="http://www.mediafire.com/?jenou50hl7tco42" target="_blank">disini</a><br />
<br />
<b>Cinta Rosul 3 Sulis dan Haddad Alwi</b><br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjqjfqN2JxF5EDoMQfOmlXdN_RL-XD28eRPHDSunIMJdZ1BKQd-3wVJ01ANTlNZyuLRVPiA0MwxXStd5ELDUrgNqfK9GiU5vdHEjcz3_HNfRwTNlZ1WesYyNv9mOsSku2ZACT0qRD0IWrNL/s1600/cinta+rasul+3.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjqjfqN2JxF5EDoMQfOmlXdN_RL-XD28eRPHDSunIMJdZ1BKQd-3wVJ01ANTlNZyuLRVPiA0MwxXStd5ELDUrgNqfK9GiU5vdHEjcz3_HNfRwTNlZ1WesYyNv9mOsSku2ZACT0qRD0IWrNL/s1600/cinta+rasul+3.jpg" /></a></div>
<br />
Cinta Rasul 3 - <a href="http://dc232.4shared.com/img/309918260/f2f5fa79/dlink__2Fdownload_2FTsF8mKN-_3Ftsid_3D20110602-131203-393e2e3f/preview.mp3" target="_blank">Marhaban</a><br />
Cinta Rasul 3 - <a href="http://dc355.4shared.com/img/310917840/cc054836/dlink__2Fdownload_2FgiOVAzds_3Ftsid_3D20110602-131204-5493b4d4/preview.mp3" target="_blank">Maulaya</a><br />
Cinta Rasul 3 - <a href="http://dc368.4shared.com/img/310917827/43b7a13/dlink__2Fdownload_2Fwt7MmoHE_3Ftsid_3D20110602-131213-2c136f5b/preview.mp3" target="_blank">Ya Zahro</a><br />
Cinta Rasul 3 - <a href="http://dc192.4shared.com/img/310925310/508ee1c9/dlink__2Fdownload_2FhJtuZNC4_3Ftsid_3D20110602-131216-8f470be9/preview.mp3" target="_blank">Allah Allah</a><br />
Cinta Rasul 3 - <a href="http://dc396.4shared.com/img/311788972/c1ea080d/dlink__2Fdownload_2F52OOA0ac_3Ftsid_3D20110602-131216-6ebc17b9/preview.mp3" target="_blank">Laka Ya Robb</a><br />
Cinta Rasul 3 - <a href="http://dc224.4shared.com/img/311826380/fed22d7f/dlink__2Fdownload_2Flruf_5F8xl_3Ftsid_3D20110602-131221-e0f9716b/preview.mp3" target="_blank">Ridhor Rohman</a><br />
<br />
Full Album Cinta Rasul 3 klik <a href="http://www.mediafire.com/?yu8wls66aaadjlu" target="_blank">disini</a>
<br />
<br />
<b>Cinta Rosul 4 Sulis dan Haddad Alwi</b><br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiNwGbHtw1KBTLzw5YJPM1Smbo3h0G2_fePLqUZctL2OGzIXsStTE0TBtKCELepeTc-xqv4g82coc6IWgq7nVBjQLhbJG4kXKtUE20LPr8NcOKlZwWzSG9G6wra884BajrzTS_5C0CoPA8X/s1600/cinta+rasul+4.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiNwGbHtw1KBTLzw5YJPM1Smbo3h0G2_fePLqUZctL2OGzIXsStTE0TBtKCELepeTc-xqv4g82coc6IWgq7nVBjQLhbJG4kXKtUE20LPr8NcOKlZwWzSG9G6wra884BajrzTS_5C0CoPA8X/s1600/cinta+rasul+4.jpg" /></a></div>
<br />
Cinta Rasul 4 - <a href="http://dc396.4shared.com/img/312644014/490aab0/dlink__2Fdownload_2FETJu8cRQ_3Ftsid_3D20110609-105452-8b746442/preview.mp3" target="_blank">Ya Hannan</a><br />
Cinta Rasul 4 - <a href="http://dc130.4shared.com/img/313476062/a4a481a6/dlink__2Fdownload_2FesCvtAAG_3Ftsid_3D20110609-105453-f9e89474/preview.mp3" target="_blank">Sholawatullahhi 'Alaik</a><br />
Cinta Rasul 4 - <a href="http://dc130.4shared.com/img/313478073/2a67f742/dlink__2Fdownload_2F7lu8ji09_3Ftsid_3D20110609-105454-b5995e8f/preview.mp3" target="_blank">Ya 'Alimal-Hal</a><br />
Cinta Rasul 4 - <a href="http://dc346.4shared.com/img/313482645/1490ab3/dlink__2Fdownload_2FiDMyCmRc_3Ftsid_3D20110609-104959-287511cf/preview.mp3" target="_blank">Alfu Salam</a><br />
Cinta Rasul 4 - <a href="http://dc130.4shared.com/img/313485759/8df12557/dlink__2Fdownload_2Fw4Ob3Cvj_3Ftsid_3D20110609-105007-307d1dec/preview.mp3" target="_blank">Sholli wa Sallim</a><br />
Cinta Rasul 4 - <a href="http://dc403.4shared.com/img/317094460/374458b9/dlink__2Fdownload_2F1l9NQLlw_3Ftsid_3D20110609-105507-3bf1ff36/preview.mp3" target="_blank">Ya Ala Baitin-Nabi</a><br />
<br />
Full Album Cinta Rosul 4<b> </b>klik <a href="http://www.mediafire.com/?1rzydwsncvdhawv" target="_blank">disini</a><br />
<br />
<b>Cinta Rosul 5 Sulis dan Haddad Alwi</b><br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEijGonSvdMczXx208c42y1nounzpLeIHXjPa6s4sLwuC3B9JYOhJj-j5BiK6TQUolmiC7vNkFGUT9sKnWinty9RBFuz7zCc9RDjboFmuU_GPXS-JSp8v2FzNqM9jPanrH-EbaVTdr2INi1m/s1600/Cinta+rasul+5.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEijGonSvdMczXx208c42y1nounzpLeIHXjPa6s4sLwuC3B9JYOhJj-j5BiK6TQUolmiC7vNkFGUT9sKnWinty9RBFuz7zCc9RDjboFmuU_GPXS-JSp8v2FzNqM9jPanrH-EbaVTdr2INi1m/s1600/Cinta+rasul+5.jpeg" /></a></div>
<br />
Cinta Rasul 5 - <a href="http://dc262.4shared.com/img/614354905/21b7589e/dlink__2Fdownload_2F3Dkp85jw_3Ftsid_3D20110615-45315-409666a0/preview.mp3" target="_blank">Allah Allah</a><br />
Cinta Rasul 5 - <a href="http://dc147.4shared.com/img/341583456/2e4015ab/dlink__2Fdownload_2FlSZbPSAf_3Ftsid_3D20110615-50870-03a432e0/preview.mp3" target="_blank">Abiy</a><br />
Cinta Rasul 5 - <a href="http://dc262.4shared.com/img/614354907/cfb939b2/dlink__2Fdownload_2FnIiuDjBo_3Ftsid_3D20110615-45313-6ad9c540/preview.mp3" target="_blank">Ya Nabi Yal Huda</a><br />
Cinta Rasul 5 - <a href="http://dc385.4shared.com/img/614354908/5f062423/dlink__2Fdownload_2F_5FpxWincj_3Ftsid_3D20110615-45312-50be8730/preview.mp3" target="_blank">Assalamu Alaik</a><br />
Cinta Rasul 5 - <a href="http://dc335.4shared.com/img/641747140/953edd26/dlink__2Fdownload_2FQxIzdys3_3Ftsid_3D20110615-45309-f60f4030/preview.mp3" target="_blank">Ya Ummi Ya Zahro</a><br />
Cinta Rasul 5 - <a href="http://dc252.4shared.com/img/578074858/e7a5c4a9/dlink__2Fdownload_2FtYxhMNkX_3Ftsid_3D20110615-45320-1e026090/preview.mp3" target="_blank">Abiy (karaoke-minus One)</a><br />
Cinta Rasul 5 - <a href="http://dc386.4shared.com/img/614354909/280114b5/dlink__2Fdownload_2Fso2u4ulf_3Ftsid_3D20110615-45311-302cba30/preview.mp3" target="_blank">Ya Allah Ya Azhiem</a><br />
<br />
Full Album Cinta Rosul 5<b> </b>klik <a href="http://www.mediafire.com/?oenh8knsujj83uv" target="_blank">disini</a><br />
<br />
<b>Cinta Rosul 6 Sulis dan Haddad Alwi</b><br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_lgeLKXs3MuNJOi2wuBKMND20Klnm9w4fraOJkSWihfbLW48GjzorZ7QjjjT8WfnKfuyN56etxbfs1lUYx_qSWVJPI8A9Rl-mhSVGgPjJN8MiWKREad3bB8tgrbQ78j6bsK7ks77OLISl/s1600/cinta+rasul+6.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_lgeLKXs3MuNJOi2wuBKMND20Klnm9w4fraOJkSWihfbLW48GjzorZ7QjjjT8WfnKfuyN56etxbfs1lUYx_qSWVJPI8A9Rl-mhSVGgPjJN8MiWKREad3bB8tgrbQ78j6bsK7ks77OLISl/s1600/cinta+rasul+6.jpg" /></a></div>
<br />
Sulis - <a href="http://dc404.4shared.com/img/336777565/123eebff/dlink__2Fdownload_2FCXBe_5F_5F_5F6_3Ftsid_3D20110608-162605-52269b09/preview.mp3" target="_blank">Allah Allahu</a><br />
Sulis - <a href="http://dc197.4shared.com/img/336791416/5fefa708/dlink__2Fdownload_2Fa66g7IWP_3Ftsid_3D20110608-161836-dbe58f33/preview.mp3" target="_blank">Isyfa'lana</a><br />
Sulis - <a href="http://dc346.4shared.com/img/336791425/edcba571/dlink__2Fdownload_2FYZkH5gxP_3Ftsid_3D20110608-162605-58c7439d/preview.mp3" target="_blank">Al-Hub</a><br />
Sulis - <a href="http://dc207.4shared.com/img/339003514/fc7746b8/dlink__2Fdownload_2FY4a7AHRr_3Ftsid_3D20110608-163406-cbe1b68d/preview.mp3" target="_blank">Ya Rabbi Ya Rahman</a><br />
Sulis - <a href="http://dc396.4shared.com/img/339015356/6a93e84e/dlink__2Fdownload_2Fk4TG87e6_3Ftsid_3D20110608-162605-5eb05424/preview.mp3" target="_blank">Ya Nuro'aini</a><br />
Sulis - <a href="http://dc207.4shared.com/img/339019708/bd832668/dlink__2Fdownload_2FK0sN6GMj_3Ftsid_3D20110608-162605-4f8e7192/preview.mp3" target="_blank">Ya Nabi Salam 'alaika</a><br />
Sulis - <a href="http://dc207.4shared.com/img/339031515/66d9c475/dlink__2Fdownload_2FqLVQyxhX_3Ftsid_3D20110608-162605-6181a8ad/preview.mp3" target="_blank">Shollallahu Ala Muhammad</a><br />
Sulis - <a href="http://dc346.4shared.com/img/339031529/4442db9d/dlink__2Fdownload_2FgcH0V352_3Ftsid_3D20110608-164034-65792c6b/preview.mp3" target="_blank">Nashiriy</a><br />
Sulis - <a href="http://dc358.4shared.com/img/339031538/2a5eda4a/dlink__2Fdownload_2F88WFURK2_3Ftsid_3D20110608-164043-3b830b54/preview.mp3" target="_blank">Thola'al Badru</a><br />
Sulis - <a href="http://dc362.4shared.com/img/339015351/f4f77ded/dlink__2Fdownload_2FKoxir2EF_3Ftsid_3D20110608-164046-d83010bb/preview.mp3" target="_blank">Isyfa'lana (reloaded)</a><br />
<br />
Full Album Cinta Rosul 6<b> </b>klik <a href="http://www.mediafire.com/?cnfapcgaxbjfsm0" target="_blank">disini</a><br />
<br />
<b>Cinta Rosul 7 Sulis dan Haddad Alwi</b><br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgkA_ScLjCby96fcZXAMvfnxEywaIEBQMN4qIEAslJbUwnnIa6X_dQuwGnV6Byef5famWYhTblf2wZuO3Pr4Un-hJdW4_0v3nz38Nhn-8cDtByL8-ZsnLAa2r3eAogyoBi1EvJpyDSOIw92/s1600/cinta+rosul+7.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgkA_ScLjCby96fcZXAMvfnxEywaIEBQMN4qIEAslJbUwnnIa6X_dQuwGnV6Byef5famWYhTblf2wZuO3Pr4Un-hJdW4_0v3nz38Nhn-8cDtByL8-ZsnLAa2r3eAogyoBi1EvJpyDSOIw92/s320/cinta+rosul+7.jpg" width="272" /></a></div>
<br />
Sulis - <a href="http://dc270.4shared.com/img/340584891/2e2b056d/dlink__2Fdownload_2FO4EUz0wb_3Ftsid_3D20110606-151036-2e0fa4a9/preview.mp3" target="_blank">Ya Rasulolloh</a><br />
Sulis - <a href="http://dc390.4shared.com/img/341240385/cde85e8e/dlink__2Fdownload_2FpJe5Y5Ox_3Ftsid_3D20110606-150313-a2aae948/preview.mp3" target="_blank">Sholollohu'Ala Muhammad</a><br />
Sulis - <a href="http://dc370.4shared.com/img/341257737/67ac5fbc/dlink__2Fdownload_2Ff34eZX7x_3Ftsid_3D20110606-150553-2f6c2516/preview.mp3" target="_blank">Robbi Inni</a><br />
Sulis - <a href="http://dc261.4shared.com/img/341257795/734dd61a/dlink__2Fdownload_2FDrqCQRH1_3Ftsid_3D20110606-150022-1a320647/preview.mp3" target="_blank">Salamun Alaik</a><br />
Sulis - <a href="http://dc341.4shared.com/img/344164433/e33eadcb/dlink__2Fdownload_2FCuJtbVCR_3Ftsid_3D20110606-150416-4371155b/preview.mp3" target="_blank">Li Khomsatun</a><br />
Sulis - <a href="http://dc251.4shared.com/img/344168095/bd6df710/dlink__2Fdownload_2FV24KlaX9_3Ftsid_3D20110606-150055-69682adf/preview.mp3" target="_blank">Nahron Min Laban</a><br />
Sulis - <a href="http://dc251.4shared.com/img/344168095/bd6df710/dlink__2Fdownload_2FV24KlaX9_3Ftsid_3D20110606-150055-69682adf/preview.mp3" target="_blank">Al Qubbatul Khodzroo</a><br />
Sulis - <a href="http://dc265.4shared.com/img/344174274/20dba86e/dlink__2Fdownload_2FWyv886gQ_3Ftsid_3D20110606-145857-74cb603e/preview.mp3" target="_blank">Ma Zamzama</a><br />
Sulis - <a href="http://dc299.4shared.com/img/344174283/39272102/dlink__2Fdownload_2Fn_5FCH1iqi_3Ftsid_3D20110606-145038-d42c4fd/preview.mp3" target="_blank">Ya Illahana</a><br />
<br />
Full Album Cinta Rosul 7 klik <a href="http://www.mediafire.com/?ac6c1b7i1xi1trt" target="_blank">disini</a></div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/17562284134700010434noreply@blogger.com9tag:blogger.com,1999:blog-6071232045624334039.post-10412355021908883852012-07-28T20:03:00.000-07:002012-07-28T20:03:00.490-07:00Sholawat Ceng Zam Zam mp3<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjRtfTsebYv_wxqz8ikNdc15FEgknVIMjv6hhV1UdIWi_sWtPtakpjun8kAtQrJlFTdbZflmRZWVV4QlNdbGWeugy1gQXI4ehSg-raApnejnlVD1YjV_HbILeFil_eOh_RsSJtapdHi4xwY/s1600/ceng+zam+zam.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjRtfTsebYv_wxqz8ikNdc15FEgknVIMjv6hhV1UdIWi_sWtPtakpjun8kAtQrJlFTdbZflmRZWVV4QlNdbGWeugy1gQXI4ehSg-raApnejnlVD1YjV_HbILeFil_eOh_RsSJtapdHi4xwY/s1600/ceng+zam+zam.jpg" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: justify;"><span style="color: #2a0101; font-family: 'Times New Roman', Times, FreeSerif, serif;"><span style="font-size: 14px; line-height: 22px;">Ahmad Zamzam Zainal Muttaqiin</span></span></td></tr>
</tbody></table>
<br />
Ceng Zamzam Lahir tanggal 5 Desember 1997. Ia beberapa kali mengikuti kejuaran MTQ dan pernah meraih juara tingkat nasional bahkan internasional. Sekarang ia sedang bersekolah di MtsN 1 Garut dan mengikuti Home schooling. yuk kita BERSHOLAWAT lewat lagu dgn ceng zam zam tapi sebelumnya mp3nya di unduh dulu ya.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<iframe allowfullscreen='allowfullscreen' webkitallowfullscreen='webkitallowfullscreen' mozallowfullscreen='mozallowfullscreen' width='320' height='266' src='https://www.youtube.com/embed/PzOpS84lDjg?feature=player_embedded' frameborder='0'></iframe></div>
<br />
<br />
01. Ceng zamzam - Sholatun <span style="background-color: white;">Download via <a href="http://www.mediafire.com/?9q02z7mkk4755o8" target="_blank">mediafire</a></span><br />
02. Ceng zamzam - Burikti <span style="background-color: white;">Download via <a href="http://www.mediafire.com/?ww9uj8l67xprp92" target="_blank">mediafire</a></span><br />
03. Ceng zamzam - Azzka Taslimi ( Voc. Rifa Siti Rohmah) <span style="background-color: white;">Download via <a href="http://www.mediafire.com/?oi9k6672obmo2dv" target="_blank">mediafire</a></span><br />
04. Ceng zamzam - Alhamdulillah <span style="background-color: white;">Download via <a href="http://www.mediafire.com/?7skrckc5u5udk9b" target="_blank">mediafire</a></span><br />
05. Ceng zamzam - Sholatullah <span style="background-color: white;">Download via <a href="http://www.mediafire.com/?vb8rbwpz92o92o6" target="_blank">mediafire</a></span><br />
06. Ceng zamzam - Khoiril Bariyah <span style="background-color: white;">Download via <a href="http://www.mediafire.com/?r3oulaqzudbuw7g" target="_blank">mediafire</a></span><br />
07. Ceng zamzam - Ya Ala Baitinnabi <span style="background-color: white;">Download via <a href="http://www.mediafire.com/?1hilzl182ti0awv" target="_blank">mediafire</a></span><br />
08. Ceng zamzam - Ya Imama Rusli feat Ust. Hariri Abdul Aziz <span style="background-color: white;">Download via <a href="http://www.mediafire.com/?q5wz39hl3iofrje" target="_blank">mediafire</a></span></div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/17562284134700010434noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6071232045624334039.post-57642774514893095652012-07-27T19:41:00.000-07:002012-07-27T19:41:00.422-07:00DUNIA ELEKTRON YANG MENAKJUBAN<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgwRLN_Lh4Wd9n9mUinTgvhk-f1jgJnQ4jqFIuYkGwFLOhGQZ18rkqTChEceZl9J0eEdseItMbdSIOMoFDhMGmvcaQT5sgf-2us9pCcuPrOPHH2uyQftcCKdQMxSwWQoGK9U12z8F6ZCsIr/s1600/asdi+brush.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgwRLN_Lh4Wd9n9mUinTgvhk-f1jgJnQ4jqFIuYkGwFLOhGQZ18rkqTChEceZl9J0eEdseItMbdSIOMoFDhMGmvcaQT5sgf-2us9pCcuPrOPHH2uyQftcCKdQMxSwWQoGK9U12z8F6ZCsIr/s320/asdi+brush.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<span style="background-color: white;">Sebuah atom, terlalu kecil untuk dilihat dengan mata telanjang, terdiri dari inti dan elektron yang berputar di sekitar inti.</span><br />
<br />
Proton merupakan inti bermuatan positif dan neutron tidak bermuatan, inti itu sendiri selalu bermuatan positif. Sedangkan elektron yang berputar di sekitar inti sebanyak satu juta kali putaran per detik SELALU bermuatan negatif.<br />
<br />
Salah satu karakteristik terpenting yang membuat atom begitu menakjubkan adalah putaran dari electron yang tanpa henti.<br />
<br />
Elektron dalam atom, yang tidak pernah berhenti berputar sejak saat penciptaan mereka, TERUS BERPUTAR TANPA TERPUTUS DENGAN KECEPATAN YANG SAMA, tidak peduli berapa banyak waktu berlalu atau dari bagian apa substansi mereka.<br />
<br />
Setiap atom memiliki jumlah elektron yang berbeda. Misalnya, hanya ada 1 elektron dalam atom hidrogen, 2 elektron dalam atom helium dan 92 elektron dalam atom uranium.<br />
<br />
Elektron-elektron tersebut berputar pada tujuh orbit yang terpisah. Dalam atom yang berat, sekitar 100 elektron didistribusikan di antara tujuh orbit tersebut. Sejumlah elektron berputar dengan kecepatan luar biasa pada orbit yang sama, atau bahkan ada elektron yang menyeberang antar orbit. TETAPI MEREKA TIDAK PERNAH bertabrakan.<br />
<br />
Hal Ini adalah salah satu aspek yang paling menakjubkan dari elektron. Tak ada satupun dari seratus atau lebih elektron pada tujuh orbit berbeda, yang berputar satu juta kali tiap detiknya, yang pernah bertabrakan dengan elektron yang lain, berhenti berputar atau putarannya menjadi lambat. Setiap elektron masing-masing mengontrol gerakannya yang menakjubkan itu agar tetap pada jalannya sendiri, dalam harmoni yang menakjubkan, dan telah melakukannya sejak penciptaan alam semesta.<br />
<br />
Ada hal lain yang menakjubkan di sini. Agar elektron dapat berputar pada orbit yang berbeda mereka harus memiliki massa yang berbeda, seperti planet-planet. Tapi anehnya semua elektron MEMILIKI MASSA DAN UKURAN YANG SAMA. Hal inilah yang hingga saat ini belum diketahui mengapa tingkat energi dari partikel-partikel identik ini berbeda dan mengapa mereka berputar dalam orbit yang berbeda (padahal massa dan ukurannya sama).<br />
<br />
Elektron menempati tempat mereka di orbitnya dengan suatu perintah khusus dan berpindah tempat bila perlu, juga dengan cara yang sama. Mereka terlindungi secara special, maka dengan demikian mereka tidak pernah berbenturan, karena pada hakikatnya mereka berada di bawah kendali tunggal dari Alloh Yang Maha Kuasa, yang Menciptakan dan Selalu Mengawasi mereka setiap saat.<br />
<br />
Setiap atom telah diciptakan lebih dari 15 miliar tahun yang lalu dan sampai saat ini masih tetap patuh menjalankan aturan sama yang menakjubkan tersebut.<br />
<br />
Selama 15 miliar tahun, tidak ada satupun elektron berputar pada orbit yang salah, tak ada satupun yang merubah kecepatan atau bertabrakan dengan elektron yang lain, karena setiap elektron berada dalam pengetahuan Tuhan kita dan setiap elektron bergerak atas perintah-Nya.<br />
<br />
Itu sebabnya, jika dikaji dari sisi pengetahuan dan penciptaan, mulai dari galaksi raksasa hingga ke dunia yang tak terlihat di dalam atom, semuanya adalah satu dan sama. Mereka semua ada karena Tuhan kita Allah memerintahkan mereka untuk "Jadilah!"<br />
<br />
Aku berlindung kepada Alloh dari godaan syetan yang terkutuk<br />
<br />
<b><span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">Sesungguhnya perkataan Kami terhadap sesuatu apabila Kami menghendakinya, Kami hanya mengatakan kepadanya: "kun (jadilah)", maka jadilah ia. (Surat An-Nahl: 40)</span></b></div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/17562284134700010434noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6071232045624334039.post-40226457022894520662012-07-25T23:25:00.001-07:002012-07-26T00:25:54.773-07:00NYAMUK DAN PETUALANGANNYA<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh94J49k8jBWFTBGcn3HIw8fOvHFB_2mheUR4wLP55cVaYh_T_GsWtd0EcMXNErsThC6Vk-YbqmsAbc7vyk9XvfW85WEpx1OplgRYG1xOMAFtb1cSxCG2TI1R5otQfopSSq3qILzi7BsS9k/s1600/nyamuuuuuuuuuuuuuuk.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh94J49k8jBWFTBGcn3HIw8fOvHFB_2mheUR4wLP55cVaYh_T_GsWtd0EcMXNErsThC6Vk-YbqmsAbc7vyk9XvfW85WEpx1OplgRYG1xOMAFtb1cSxCG2TI1R5otQfopSSq3qILzi7BsS9k/s1600/nyamuuuuuuuuuuuuuuk.jpg" /></a></div>
<br />
<br />
Sesungguhnya Allah tiada segan membuat perumpamaan berupa nyamuk atau yang lebih rendah dari itu. (QS. 2:26)<br />
<br />
<br />
Sementara manusia diperintahkan untuk merenungkan dirinya sendiri sebagai ciptaan Allah, Al-Quran seringkali juga mengajak manusia untuk menginvestigasi alam dan melihat bukti dan tanda Kekuasaan Allah padanya. Seluruh alam semesta dengan semua elemen baik hidup maupun non-hidup terdiri dari tanda-tanda yang mengungkapkan bahwa mereka semua itu 'diciptakan'. Dan semuanya itu ada untuuk menunjukkan Kekuatan, Ilmu dan Seni dari 'Penciptanya'. Dan manusia bertanggungjawab untuk mengenal tanda-tanda ini dan mengakui Sang Maha Pencipat, Allah SWT. Semua makhluk hidup memiliki tanda-tanda ini, namun terdapat beberapa hewan yang secara spesifik telah disebutkan dalam Al-Quran. Nyamuk adalah salah satunya. Ini disebutkan dalam ayat Al-Quran berikut ini:<br />
<br />
Sesungguhnya Allah tiada segan membuat perumpamaan berupa nyamuk atau yang lebih rendah dari itu. Adapun orang-orang yang beriman, maka mereka yakin bahwa perumpamaan itu benar dari Tuhan mereka,tetapi mereka yang kafir mengatakan:"Apakah maksud Allah menjadikan ini untuk perumpamaan?". Dengan perumpamaan itu banyak orang yang disesatkan oleh Allah, dan dengan perumpamaan itu (pula) banyak orang yang diberinya petunjuk. Dan tidak ada yang disesatkan Allah kecuali orang-orang yang fasik, (QS. 2:26)<br />
<br />
Ketika kita mengamati kehidupan nyamuk, kita dapat mengatakan bahwa nyamuk memiliki petualangan yang luar biasa. Apa yang secara umum diketahui tentang nyamuk adalah adalah bahwa mereka menyerap dan makan darah. Namun ini tidak seluruhnya benar. Karena tidak semua nyamuk, namun hanyalah nyamuk yang betina sajalah yang menyedot darah. Dan kebutuhannya akan darah tidak ada kaitannya dengan makan sama sekali. Sebenarnya kedua nyamuk jantan dan betina makan cairan nektar bunga. ??Satu-satunya alasan mengapa nyamuk betina, tidak seperti yang jantan, menyedot darah adalah untuk telurnya.yang memerlukannya untuk berkembang dengan protein yang ada dalam darah. Dengan kata lain, nyamuk betina menyedot darah hanyalah untuk memastikan kelangsungan hidup generasi barunya.<br />
<br />
Point yang ditekankan di sini adalah bahwa ayat Al-Quran menunjukkan hanya nyamuk 'betina'. Sebagaimana disebutkan terdahulu, hanyalah nyamuk betina yang mempunyai kemempuan superior yang akan dijelaskan detail di sini. Jadi, kita dapati begitu ekspresif bahwa nyamuk betinanyalah yang ditekankan dalam Al-Quran. Selain itu, ini merupakan fakta yang luar biasa kita membuktikan bahwa pada saat turunnya wahyu Al-Quran, pengetahuan ini sama sekali belum diketahui umat manusia.<br />
<br />
Fase dan proses pertumbuhan nyamuk merupakan salah satu aspek yang paling mengagumkan. Nyamuk berubah dari suatu larva menjadi nyamuk setelah melewati fase yang sama sekali berbeda-beda. Marilah kita melihat kisah petualangan nyamuk secara singkat.<br />
<br />
Telur nyamuk yang diberimakan dengan darah diletakkan pada daun lembab atau kolam yang kering untuk proses pendewasaan oleh nyamuk betina selama musim panas atau musim gugur. Namun sebelum ini, induk nyamuk pertama kali menguji tanah secara keseluruhan dengan menggunakan reseptor yang ada di bawah perutnya, yang berfungsi sebagai sensor suhu dan kelembaban. Dia mancari tempat yang nyaman bagi telur-telurnya. Ketika area yang sesuai ditemukannya, ia mulai mengeluarkan telurnya. Telur-telur ini yang memiliki kepanjangan kurang dari 1 mm, disusun secara bergaris baik dalam kelompok maupun satu-persatu. Beberapa spesies meletakkan telur-telurnya saling menggabung membentuk suatu rakit yang mana bisa terdiri dari 300 telur.<br />
<br />
Telur putih yang sudah diletakkan secara hati-hati ini segera mulai merubah warnanya. Ini hanya membutuhkan waktu beberapa jama saja setelah diletakkan dan mereka menjadi hitam pekat warnanya. Dengan perubahan ini, telur-telur ini memelihara proteksi yang bagus dari burung dan serangga. Warna gelapnya tak dapat dikenali oleh organisme ini.<br />
<br />
Telur membutuhkan periode inkubasi untuk sempurna pada musim dingin. Karena telur nyamuk ini diciptakan dengan struktur yang dapat bertahan selama musim dingin yang lama dan dingin, mereka bertahan hidup hingga musim semi ketika masa inkubasinya selesai. Ketika periode inkubasi telah sempurna, larva mulai keluar dari telurnya semua hampir dalam waktu yang sama. Telur pertama langsung diikuti oleh yang lain. Segera setelah menetas dari telurnya, mereka langsung berenang di air. Sekarang masa hari-hari di air mulai bagi nyamuk.<br />
<br />
Larva yang terus diberi makan tumbuh dengan cepat sekali. Segera kulit yang membungkus tubuhnya menjadi terlalu kecil baginya untuk tumbuh lebih lanjut. Inilah pertama kali bagi pergantian kulit mereka. Kulit yang keras namun rapuh dapat mudah pecah. Sampai siklus pertumbuhan ini selesai secara keseluruhan, larva nyamuk akan merubah kulitnya dua kali lagi.<br />
<br />
Karena awal kehidupan nyamuk mulai di air, maka sistim yang didisain untuk memberi makan larva begitu mengesankan. Larva menguatkan pusaran air dengan pemanjang sayap yang terletak di dua sisi mulutnya yang mengarahkan bakteria dan mikro-organisme lain untuk makanannya. Dan suatu solusi juga terdapat untuk pernapasannya: setiap larva mempunyai peralatan menyelam di dalam. Mereka bernapas via pipa pernapasan di belakang punggungnya sementara berdiri terbalik di dalam air. Sistim ini mungkin mirip 'snorkel' yang dipakai oleh penyelam. Selema memakai metode ini, larva mengeluarkan cairan yang lekat dari tubuhnya untuk menghindari air bocor masuk ke dalam tubuhnya, melalui pintu keluar pernapasan.<br />
<br />
Dalam waktu dekat, larva nyamuk hidup dengan bantuan harmoni tergabung dari semua keseimbangan alam yang lembut ini. Jika ia tidak mempunya pipa pernapasan, maka ia tidak akan bertahan hidup; jika tidak mempunyai sekresi lekatnya, pipa pernapasannya akan tersumbat.<br />
<br />
Sementara waktu berlalu, sebagian besar larva merubah kulitnya sekali lagi. Perubahan kulit terakhir kali ini agak berbeda dari sebelumnya. Dengan perubahan akhir ini, larva melewati fase akhir pendewasaannya, 'fase pupa' dan mereka siap menjadi nyamuk sungguhan pada akhirnya. Jadi waktu telah tiba bai pupa dewasa unutk keluar dari kelopak yang meliputi tubuhnya.<br />
<br />
Namun, makhluk hidup yang kelaur dari sarungnya ini begitu berbeda dari fase-fase awal, nampak tak dapat dipercaya bagi mereka hanya lewat dua fase pertumbuhan dari makhluk yang sama. Dan metamorfosis ini begitu rumit dan lembut untuk didisain oleh larva itu sendiri ataupun oleh induknya atau oleh hewan yang lain.<br />
<br />
Selama periode transisi yang terakhir ini, terdapat ancaman bagi nyamuk, karena pintu pernapasan di atas air mungkin menjadi tertutup dengan kebocoran air di dalam. Hal ini secara alami berarti bahwa pupa akan kehabisan napas dan mati. Namun kemudian, pernapasan tidak dilakukan via lubang-lubang ini. Di sana muncul dua pipa baru di kepala pupa. Oleh karenanya, sebelum pupa siap untuk perubahan kulit yang terakhir kali, pertama kali dua pipa ini muncul ke atas air. Ini adalah metode pernapasan barunya. Selama 3 hingga 4 hari fase pupa, tidak ada zat makanan bagi nyamuk akan jadi.<br />
<br />
Sekarang nyamuk dalam kepompong pupa cukup dewasa dan siap terbang dengan semua organnya seperti antenna, belalai, kaki, dada, sayap, perut dan mata yang besar yang menutupi sebagian besar kepalanya. Lalu kepompong pupa disobek di atas. Tingkat di mana nyamuk yang telah lengkap muncul ini adalah tingkat yang paling membahayakan. Resiko terbesari adalah kebocoran air ke dalam kepompong. Namun bagian atas yang sobek ditutupi oleh cairan yang lekat untuk menghindari kepala dari kontak air. Nyamuk harus keluar dari air tanpa kontak langsung dengan air, sehingga hanya kakinyalah menyentuk permukaan air. Kecepatan ini sangatlah penting, meskipun angin tipispun dapat menyebabkan kematiannya. Akhirnya, nyamuk tinggal landas untuk penerbangan perdananya setelah istirahat sekitar setengah jam.<br />
<br />
Harus kita perhatikan sekali lagi bahwa nyamuk telah keluar dari air tanpa menyentuh sama sekali… Pada point ini, pertanyaan yang muncul di pikiran adalah bagaimana nyamuk pertama memperoleh 'kemampuan' seperti ini? Mungkinkan suatu larva memutuskan diri untuk berubah menjadi nyamuk setelah merubah kulitnya tiga kali? Sesungguhnya ini sangat tidak mungkin. Binatang yang sangat kecil yang dijadikan Allah sebagai contoh ini telah secara khusus diciptakan sebagaimana adanya. Hal ini mengantarkan umat Islam untuk memikirkan ciptaan Allah dan berpikir bahwa Allah tidak menciptakan semua ini sia-sia saja, namun agar supaya mereka taqwa kepada Allah dan bertindak sesuai dengan kehendak-Nya.<br />
<br />
(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka. (QS. 3:191)</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/17562284134700010434noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6071232045624334039.post-20515914685877415602012-07-24T20:26:00.002-07:002012-07-24T20:26:47.523-07:00Perbuatan-Perbuatan yang Menyempurnakan Ibadah Puasa Ramadhan<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjIchdGStW1PA8w99SsNcZD7k5cPsf3v5ILlbJdW0hbIBc9C5eweQeLvCG4_HLOJAap41SlUAL79wHdlkH4v5ne6QRi3ENrTmiA0tJhlg9LvrPgvbmGZg0qZeEh2AAAd7HKOQvRJI6x1y9F/s1600/Hikmah-Manfaat-Puasa-Ramadhan-untuk-Kesehatan.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="255" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjIchdGStW1PA8w99SsNcZD7k5cPsf3v5ILlbJdW0hbIBc9C5eweQeLvCG4_HLOJAap41SlUAL79wHdlkH4v5ne6QRi3ENrTmiA0tJhlg9LvrPgvbmGZg0qZeEh2AAAd7HKOQvRJI6x1y9F/s320/Hikmah-Manfaat-Puasa-Ramadhan-untuk-Kesehatan.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
Ramadhan adalah bulan yang istimewa dan penuh berkah. Bulan Ramadhan adalah bulan yang selalu ditunggu-tunggu oleh umat Muslim sedunia. Di bulan Ramadhan pahala ibadah dilipatgandakan. Bahkan tidurnya orang puasa itu adalah ibadah. Tapi jangan mentang-mentang tidur orang berpuasa itu ibadah, di bulan Ramadhan ini kita jadi terus-terusan tidur tanpa ada aktivitas lain (kayak hibernasi aja).<br />
Berikut ini adalah perbuatan-perbuatan yang menyempurnakan ibadah puasa Ramadhan.<br />
<br />
<b style="background-color: white;"><span style="color: #3d85c6;">Melaksanakan makan sahur</span></b><br />
“Bersahurlah kamu karena makan sahur itu ada berkahnya” (HR. Bukhari Muslim). Makan sahur yang paling baik ialah yang hampir mendekati waktu shubuh. Saran untuk yang makannya lama, lebih baik sahurnya di awal-awal aja.<br />
<br />
<span style="color: magenta;">Mempercepat berbuka apabila telah tiba waktunya</span><br />
“Manusia senaniasa dalam kebajikan, selama mereka cepat-cepat berbuka puasa”. (HR. Bukhari dan Muslim). Berbuka yang lebih baik ialah berbuka dengan makan buah-buahan manis. Salah satunya buah Kurma. Pada waktu berbuka dianjurkan untuk membaca doa. Hapal kan doa berbuka puasa? , minimal membaca basmalah. Jangan sampe kebanyakan makannya ya. Nanti malah tumbang sebelum shalat tarawih.<br />
<br />
<span style="color: #351c75;"><b>Memperbanyak membaca Al-Qur’an</b></span><br />
“Orang-orang yang berkumpul di masjid dan membaca al-Qur’an (dan mempelajari), maka kepada mereka akan diturunkan Tuhan ketenangan bathin, dilimpahi dengan rahmat.” (HR. Muslim). Ayo, mari berlomba-lomba khatamkan Al-Qur'an di bulan Ramadhan..<br />
<b><br /></b><br />
<span style="color: #b45f06;"><b>Memperbanyak shadaqah</b></span><br />
<b>“Sh</b>adaqah yang paling utama ialah shadaqah pada bulan Ramadhan. Nabi termasuk orang yang banyak memberi dan menolong, lebih-lebih pada bulan Ramadhan.”<br />
Salah satunya disebutkan dalam hadits dibawah ini :<br />
Show Hadits<br />
<br />
<span style="color: #e06666;"><b>Shalat Tarawih</b></span><br />
Bisa dilakukan dengan berjama’ah atau sendiri-sendiri, boleh di masjid dan boleh di rumah atau di tempat-tempat lain. Waktunya sesudah shalat Isya sebelum waktu shubuh. Semua bacaan-bacaannya sama dengan shalat fardhu. “Barang siapa melakukan shalat malam pada bulan Ramadhan, dengan iman kepada Allah dan mengharapkan pahalanya, maka akan diampuni dosanya” (HR. Muslim)<br />
<br />
<span style="color: #ffd966;"><b>I’tikaf</b></span><br />
Yaitu berdiam di masjid, dengan melakukan ‘ibadah terutama pada malam 20 sampai akhir Ramadhan. “Rasulullah saw selalu mengerjakan i’tikaf pada sepuluh hari yang terakhir Ramadhan, sampai saat beliau wafat” (HR. Bukhari, Muslim). Pelaksanaannya ialah pertama-tama masuk mesjid dengan shalat tahiyyatul masjid, kemudian melaksanakan ibadah di dalamnya.<br />
<br />
<span style="color: #741b47;"><b>Meningkatkan ibadah terutama pada malam 20 Ramadhan ke atas</b></span><br />
“Apabila sudah masuk sepuluh malam yang terakhir Ramadhan, maka Rasulullah sangat bersungguh-sungguh ibadah dan sepanjang malam beliau beramal serta membangunkan keluarga” (HR. Bukhari dan Muslim). Salah satu fenomena yang terjadi di sekitar rumah saya adalah pada awal2 bulan Ramadhan, masyarakat begitu semangat beribadah, terutama saat tarawih di Mesjid. Tapi begitu memasuki akhir bulan Ramadhan, ketika tarawih hanya beberapa shaf saja yang terisi. Saya pun ikut-ikutan jadi korban yang tereliminasi dari shalat tarawih di Mesjid. Mudah2an kali ini bisa semangat terus ibadahnya sampe akhir bulan.<br />
<br />
Banyak menjauhkan diri dari perbuatan dosa dan yang mengurangi nilai dan hikmat puasa<br />
“Banyak di antara yang berpuasa, tapi hasilnya hanya lapar dan dahaga” (HR. Ibnu Huzaimah).<br />
Gak mau puasa kita sia-sia kan?<br />
<br />
<br />
<span style="font-size: large;">semoga bermanfaat. </span><br />
<br />
<b><span style="color: #6aa84f;"><br /></span></b><br />
<b><span style="color: #6aa84f;">Selamat Menjalankan Ibadah Puasa.</span></b><br />
<b><span style="color: #6aa84f;">Semoga Kita Dapat Memaksimalkan Amalan Ibadah Kita di Bulan Ramadhan Ini.</span></b><br />
<br /></div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/17562284134700010434noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6071232045624334039.post-82750915103596380742012-07-22T19:10:00.000-07:002012-07-24T20:28:47.128-07:00Hal-Hal yang Tidak Membatalkan Puasa<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj4tMOQlLScEtDkwXBSVKqLLwBMQFQ8XI8F-cw5hg5MwhzI0DziX2njxfOWoY4WB6nevNvbKNsEonVu7ZMmtYSVtewsaILcQNMA-MvSvJcUSgrzZAKhn5R9EUpIwMgHzph4CSKX77RQwl_q/s1600/baby_eat_melon1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="264" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj4tMOQlLScEtDkwXBSVKqLLwBMQFQ8XI8F-cw5hg5MwhzI0DziX2njxfOWoY4WB6nevNvbKNsEonVu7ZMmtYSVtewsaILcQNMA-MvSvJcUSgrzZAKhn5R9EUpIwMgHzph4CSKX77RQwl_q/s320/baby_eat_melon1.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<br />
Beberapa Hal yang tidak membatalkan Puasa yaitu:<br />
<div>
<br /></div>
<br />
<b>A. MENCIUM ISTRI/SUAMI.</b><br />
<br />
Mencium tidak membatalkan puasa, namun ini dengan syarat bahwa ciuman itu tidak mengandung nafsu birahi. Apabila ciuman dilakukan dengan menyertakan nafsu, maka hal itu bisa menghilangkan pahala puasa kita. Karena salah satu fungsi puasa adalah untuk mengekang hawa nafsu.<br />
<br />
Jadi apabila kita merasa bahwa ciuman yang akan dilakukan dapat menimbulkan nafsu maka hendaklah ditahan. Akan tetapi apabila sekedar mencium anak sendiri, atau ciuman kasih sayang terhadap istri, itu dibolehkan. Hal ini dijelaskan oleh Hz. ‘Aisyah, yaitu:<br />
<br />
Dari ‘Aisyah ra. Berkata: Sesungguhnya Rosulullah saw. Pernah menciumku, padahal beliau tengah berpuasa. Tetapi siapakah diantara kalian yang mampu membendung nafsu seksualnya seperti Rasulullah saw. (HR. Muslim) [1]<br />
<br />
Konteks hadits ini tertuju kepada Rosulullah saw. Yang mana beliau adalah manusia yang paling kuat dalam menahan hawa nafsu atau kepada ciuman kasih sayang yang tidak menimbulkan syahwat, seperti mencium anak sendiri. Hal ini dijelaskan oleh hadits berikut:<br />
<br />
<b>B. BERSINGGUNGAN KULIT.</b><br />
<br />
Hal ini tidak membatalkan puasa berdasarkan hadits berikut ini :<br />
<br />
Dari Aisyah ra dimana ia berkata: “Rasulullah saw itu sering berssinggungan kulit dengan saya sedangkan beliau berpuasa; akan tetapi beliau adalah orang yang paling bisa menahan nafsunya diantara kamu sekalian”. (HR. Tirmidzi) [2]<br />
<br />
Mengenai masalah bersinggungan kulit itu hukumnya disamakan dengan mencium, karena sama-sama menggunakan kata yang sama yaitu: “Mubasyaroh”.<br />
<br />
Jadi selama bersinggungan kulit itu tidak disengaja, atau terpaksa, dan terjadi tanpa disertai nafsu syahwat, maka hal itu tidak apa-apa. Namun alangkah baiknya kita menghindarinya, karena dikhawatirkan dapat menimbulkan nafsu syahwat.<br />
<br />
<b>C. MASIH DALAM KEADAAN JUNUB KETIKA FAJAR TIBA</b><br />
<br />
Seseorang yang junub sebelum fajar tiba namun ketika fajar tiba ia masih dalam keadaan junub, maka ia boleh terus berpuasa, ini berdasarkan hadits berikut:<br />
<br />
Dari Abu Bakar bin Abdurrahman bin Al Harits bin Hisyam dimana ia berkata: “Aisyah ra dan Ummu Salamah yang keduanya adalah istri Rasulullah saw memberitahukan kepada saya bahwasannya Nabi saw masuk waktu fajar sedangkan beliau dalam keadaan junub karena (bergaul dengan) istrinya kemudian beliau mandi dan berpuasa” (HR. Tirmidzi). [3]<br />
<br />
<b>D. MUNTAH TIDAK SENGAJA</b><br />
<br />
Terkadang ada hal-hal tertentu yang membuat seseorang itu muntah, misalnya karena hal-hal yang menjijikan seperti bangkai, darah yang berceceran, kotoran binataang, dll. Atau apabila kita berolah raga dan sebelumnya kita bersahur cukup banyak lalu saat berolah raga kita muntah, maka hal itu dikategorikan tidak disengaja.<br />
<br />
Namun apabila sengaja memuntahkan makanan yang telah masuk kedalam lambung, baik dengan jari atau benda lain, maka hal itu dikategorikan muntah dengan disengaja, dan konsekwensinya harus mengqadhanya.<br />
<br />
Lain halnya apabila muntah karena sakit, maka hal itu dikategorikan sedang sakit. Oleh karena itu hendaknya tidak berpuasa pada hari itu dan mengqadhanya di lain hari.<br />
<br />
Mengenai hal ini, Rasulullah saw. bersabda: Dari Abu Hurairah ra. Rasulullah saw telah bersabda: “Barangsiapa terpaksa muntah, tidak wajib mengqadha’ puasanya; dan barangsiap yang mengusahakan muntah, maka hendaklah ia mengqadha puasanya”. (HR. Tirmidzi)<br />
<br />
<b>E. MAKAN DAN MINUM KARENA LUPA</b><br />
<br />
Seseorang yang makan dan minum pada siang hari karena lupa, tidaak membatalkan puasa, dengan dasar:<br />
<br />
Dari Abu Hurairah ra. dimana ia berkata: “Rasulullah saw bersabda: Barangsiapa yang makan dan minum karena lupa maka janganlah ia berbuka, karena sesungguhnya itu adalah rizki yang dikaruniakan oleh Allah” (HR. Tirmidzi).<br />
<br />
<b>F. MENYIKAT GIGI</b><br />
<br />
Orang yang sedang menjalani puasa, boleh tetap menyikat giginya, karena hal ini tidak membatalkan puasa, hal ini berdasar pada hadits:<br />
<br />
Dari Abdullah bin Amir bin Rabia’ah dari ayahnya dimana ia berkata: “Saya melihat Nabi saw bersikat gigi (bersiwak) dengan tidak bisa saya hitung padahal beliau sedang berpuasa”. (HR. Tirmidzi)<br />
<br />
<b>G. BERCELAK MATA</b><br />
<br />
Hal ini juga tidak membatalkan puasa atas dasar teks hadits berikut: Dari Anas bin Malik dimana ia berkata: “Ada seorang laki-laki datang kepada Nabi saw seraya berkata: “Kedua mata saya terasa sakit, maka apakah saya boleh bercelak mata sedangkan saya sedang berpuasa?” Beliau saw menjawab: “Ya” (HR. Tirmidzi)<br />
<br />
Catatan Kaki:<br />
[1] Adib Bisri Mustofa, TARJAMAH SHAHIH MUSLIM II, Semarang: CVAssyifa, 1993, hlm. (?), Bab XII (?) No. Hadits. 64<br />
<br />
[2] Moh. Zuhri Dipl. TAFL, Drs. H., dkk, TARJAMAH SUNAN AT-TIRMIDZI II, Semarang: CV As Syifa, 1992 hlm.(?), Bab (?)<br />
<br />
[3] ibid</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/17562284134700010434noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6071232045624334039.post-16541990664704033862012-07-20T20:31:00.001-07:002012-07-20T20:31:39.678-07:00Tatacara Puasa Rasulullah saw dari Sahur sampai Sahur Berikutnya<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiaSjVmqDaraN3y-QyKuSoj7KIcXXH0CRETezhqZAVOnoUIRCtxEsqpDrsxsfLLmkJnLcF5AQEIFt4gjJd7QENzUhXgQ2Z_WXX5KzVhIvccvCFrpWu94pzP4DixHZLRiDiHp7SejTDU_Y-K/s1600/nabi-muhammad-saw.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiaSjVmqDaraN3y-QyKuSoj7KIcXXH0CRETezhqZAVOnoUIRCtxEsqpDrsxsfLLmkJnLcF5AQEIFt4gjJd7QENzUhXgQ2Z_WXX5KzVhIvccvCFrpWu94pzP4DixHZLRiDiHp7SejTDU_Y-K/s1600/nabi-muhammad-saw.jpg" /></a></div>
<br />
<b>A. MAKAN SAHUR</b><br />
<br />
Aktifitas Hadhrat Rasulullah saw. selama bulan Ramadhan diantaranya makan sahur dibawah ini hadis-hadis yang menerangkan bahwa sahur adalah kegiatan yang penting untuk menyongsong ibadah puasa dari terbit fajar hingga terbenam matahari. Mengenai hal ini, Rasulullah saw. besabda:<br />
<br />
‘an anasin ibnu malikin (rodhiyallohu ‘anhu) qôla: qôla RosûlaLlâhi (shollollohu ‘alayhi wa sallam), tasahharû fa-inna fis-sahûrî barokat(un) (Mutafaq ‘alayh)<br />
<br />
Artinya: Dari Anas bin Malik ra. dia berkata, Rasulullah saw. bersabda: “Makan sahurlah kamu sekalian, sebab dalam makan sahur itu ada berkahnya.” (Mutaffaq’alaih)<br />
<br />
Ahmad menambahkannya dari Hadis Abu Sa’id:<br />
<br />
falâ tad’ûhu, wa law an yatajarro’a ahadukum jar’atan min mâ-in fa-innaLloha wa malâ-ikatahû yushollûna ‘alal-mutasahhirîn(a) – (rowâhu Ahmad)<br />
<br />
Artinya: Maka janganlah kamu tinggalkan sahur itu, dan seandainya seseorang diantara kamu meneguk (meminum) seteguk air, maka sesungguhnya Allah dan para Malaikat-Nya mendoakan atau mengasihani orang-orang yang sahur itu. (HR. Ahmad) [1]<br />
<br />
- ‘anibni ‘abbâsin, ‘anin-nabiyyi (shollollohu ‘alayhi wa sallam) qôla: ista’înû bitho’âmissahari ‘alâ shiyâmin-nahri wa bil-qoylûlati ‘alâ qiyâmul-layl(i) -<br />
<br />
Artinya: Nabi saw. bersabda: “Jadikanlah makan diwaktu sahur sebagai penolong melakukan puasa diwaktu siang. Dan istirahat di tengah hari sebagai penolong untuk melakukan shalat malam kalian.”[2]<br />
<br />
<b>B. BERSODAQOH</b><br />
<br />
Hadhrat Rasulullah saw. adalah pribadi yang dermawan apalagi pada saat bulan Ramadhan kemurahan tangannya bagaikan hembusan angin sebagaimana yang diterangkan dalam hadis di bawah ini :<br />
<br />
- ‘anibni ‘abbâsin qôla: kânan-nabiyyu (shollollohu ‘alayhi wa sallam) ajûdan-nâsi bil-khoyri wa kâna ajûda mâ yakûnu fi Romadhôna hîna yalqôhu jibrîlu wa kâna jibrîlu ‘alayhis-salâmu yalqôhu kulla laylatin fî romadhôna hattâ yansalikho ya’ridhu ‘alayhin-nabiyyu (shollollohu ‘alayhi wa sallam) alqur-âna fa-idzâ laqiyahu jibrîlu ‘alayhis-salâmu kâna ajûda bil-khyri minar-riyhil-mursalati –<br />
<br />
1818. Artinya: dari ibn Abbas ra. Ia berkata Nabi saw. Adalah manusia yangn paling dermawan, dan sedermawan-dermawan beliau adalah pada bulan Ramadhan ketika Jibril menemui belaiu. Jibril menemui beliau pada setiap malam dari bulan Ramadhan sehingga habisnya bulan Ramadhan itu. Kepentingannya menemui nabi saw. Ialah untuk menyampaikan al-Quran.apabila Jibril bertemu dengan beliau maka keadannya lebihi bermurah dengan kebaikan daripada angin yang diutus.[3]<br />
<br />
<b>C. MEMPERLIHATKAN AKHLAQ YANG MULIA</b><br />
<br />
Adab puasa lainnya yang digambarkan di dalam hadis yaitu, orang yang sedang berpuasa hendaknya memperlihatkan akhlak yang mulia sebagaimana yang dicontohkan di bawah ini:<br />
<br />
- ‘an abî Huroyrota yaqûlu: qôla Rosûlullohi (shollollohu ‘alayhi wa sallam): qôlaLlohu: kullu ‘amalib-ni Adama lahu, illa-shiyâma, fa-innahu lî wa ana ajza bihi wash-shiyâmu junnatun, wa idzâ kâna yawmu showmin ahadakum falâ yarfutsu wa lâ yashkhob, fa-inna sâ-bbahu ahadun aw qôtalahu fal-yaqul “innimroun shô-imun” -<br />
<br />
1820. Artinya: Dari Abu Hurairah ra. berkata: Rasulullah saw bersabda: “Allah yang Maha Mulia dan Maha Besar berfirman: “Setiap amal anak Adam itu baginya selain puasa, sesungguhnya puasa itu bagi Ku dan Aku membalasnya. Puasa itu perisai. Apabila salah seorang diantaramu berpuasa pada suatu hari maka janganlah berkata keji dan jangan berteriak-teriak. Jika ada seseorang yang mencaci makinya atau melawannya maka hendaklah ia mengatakan “sesungguhnya saya sedang berpuasa”[4]<br />
<b><br /></b><br />
<b>D. BANYAK MEMBACA AL QUR’AN</b><br />
<br />
Amal-amal lainnya di saat sedang berpuasa hendaknya membaca al-Quran (bertadarus) sebagaimana hadis di bawah ini:<br />
<br />
- ‘an ‘urwata, ‘an ‘â-isyata qôlat mâ la’ina Rosûlullohi (shollollohu ‘alayhi wa sallam) min la’natin tadzkuru kâna idzâ kâna qorîbu ‘ahdi bi Jibrîli (‘alayhis-salâmu) yudârisuhû kâna ajûda bil-khoyri minar-rîhil-mursalat(i) -<br />
<br />
Dari Urwah dari Aisyah katanya : “Boleh dikata, hampir tidak pernah Rasulullah saw. melaknat. Biasanya bila dekat masa bertemunya dengan Jibril untuk bertadarus al-Qur’an, maka Rasulullah saw. banyak bermurah tangan lebih dari kencangnya angin yang berhembus.”[5]<br />
<br />
<b>E. MENYEGERAKAN BERBUKA PUASA</b><br />
<br />
Anjuran Hz. Rasulullah saw. lainnya yaitu, supaya menyegerakan berbuka puasa dan itu adalah satu kebaikan:<br />
<br />
- ‘an sahlib-ni sa’din qôla: qôla Rosûlullohi (shollollohu ‘alayhi wa sallam): lâ yazâlun-nâsu bikhoyrin mâ ‘ajalul-fitr(o) –<br />
<br />
Artinya: Bahwasanya nabi saw. bersabda manusia senantiasa ada dalam keadaan baik selama cepat-cepat makan untuk berbuka.[6]<br />
<br />
<b>F. IBADAH DI MALAM HARI</b><br />
<br />
Hadhrat. Rasulullah saw. senantiasa mengisi malam-malamnya di bulan puasa dengan melaksanakan ibadah dan demikianlah anjuran beliau:<br />
<br />
- ‘an sai’îdibnil-musayyiba, ‘an Rosûlullohi (shollollohu ‘alayhi wa sallam) qôla: man qôma Romadhôna îmânan wahtisâban, ghufiro lahu mâ taqoddama min dzambihi -<br />
<br />
Artinya: bersabda Rasulullah saw. “Barang siapa yang beribadah malam di bulan Ramadhan dengan penuh keimanan dan berharap pahala dari Allah, maka akan diampunkan dosa-dosanya yang lalu.”[7]<br />
<br />
Hadhrat Rasulullah saw. mengerjakan shalat malam (tarawih) secara berjamaah di bulan puasa. Tapi hal itu beliau laksanakan hanya beberapa hari saja, karena dikhawatirkan shalat malam (tarawih) secara berjamaah itu dianggap suatu kewajiban oleh umat beliau.<br />
<br />
Artinya: Aisyah ra. berkata: “Pada suatu malam di bulan Ramadhan Rasulullah saw. mengerjakan shalat malam berjamaah di masjid. Seterusnya Hz. Aisyah ra. berkata bahwa nabi hanya menganjurkan sahabat-sahabatnya supaya gemar beribadah di malam hari di bulan Ramadhan dan anjurannya itu tidak bersifat perintah. Karena itu beliau bersabda: “Barang siapa beribadah di malam lailatul qadar dengan penuh keimanan dan berharap pahala dari Allah, maka ia akan diampunkan dosa-dosanya yang terdahulu.”<br />
Urwah berkata:” Demikianlah keadaan itu terus berlangsung hingga Rasulullah saw. pulang ke rahmatullah”.[8]<br />
<b><br /></b><br />
<b>G. BERI’TIKAF</b><br />
<br />
Hadhrat Rasulullah saw apabila di sepuluh malam terakhir di bulan Ramadhan senantiasa melaksanakan I’tikaf, demikianlah bunyi hadisnya:<br />
<br />
- ‘an ‘âisyata, annan-Nabiyya (shollollohu ‘alayhi wa sallam) kâna ya’taqiful-‘asyrol-awâkhiro min Romadhôna hattâ qobadhohuLlohu -<br />
<br />
Artinya: Dari Aisyah “Bahwasanya nabi saw. biasa beri’tikaf pada sepuluh yang akhir dari bulan Ramadhan sampai Allah mengambil nyawanya”.[9]<br />
<br />
- ‘an ‘aliyyi, anna annan-Nabiyya (shollollohu ‘alayhi wa sallam) kâna yûqidzu ahlahu fîl-awâkhiri min Romadhôn(a) -<br />
<br />
Artinya: Dari Ali ra. bahwasanya nabi saw. biasa membangunkan keluarganya pada sepuluh terakhir dari bulan Ramadhan. [10]<br />
<br />
Demikianlah amalan-amalan yang nampak dilakukan oleh Rasulullah saw. Ketika beliau berada di Bulan Ramadhan. Kita sebagai pengikutnya harus bisa mencontoh apa-apa yang beliau kerjakan.<br />
<br />
Catatan kaki:<br />
<br />
[1] Drs. Abu Bakar Muhammad, TERJEMAHAN SUBULUS-SALAM, Jilid 2, Surabaya: Al-Ikhlas, 1991, Kitab Puasa, hlm. 610-611<br />
[2] Al Ustadz H. Abdullah Shonhaji, dkk, TARJAMAH SUNAN IBNU MAJAH II, Semarang: CV Asy Syifa’ 1992, hal. 473, Bab Tentang Sahur, No. 1693<br />
[3] Ahmad Sunarto, dkk, TARJAMAH BUKHARI III, Semarang: CVAssyifa, 1993, hal.93, Bab Sedermawan-dermawan nabi saw. adalah pada bulan Ramadhan<br />
[4] Ibid, hal 94<br />
[5] Ustadz Bey Arifin, dkk, TARJAMAH SUNAN AN-NASA’IY II, Semarang: CVAssyifa, 1992, hlm. 505, BAB Keutamaan bermurah tangan di bulan ramadhan, Hadits No. 2065<br />
[6] Moh. Zuhri Dipl. TAFL, Drs. H., dkk, TARJAMAH SUNAN AT-TIRMIDZI II, Semarang: CVAssyifa, 1992, hal.20, Bab Bersegera untuk berpuasa, Hadis No. 690<br />
[7] Ustadz Bey Arifin, dkk, TARJAMAH SUNAN AN-NASA’IY II, Semarang: CVAssyifa, 1992, hlm. 546, Bab Pahala orang yang berpuasa Ramadhan dan beribadah di malam harinya dengan penuh keimanan dan berharap pahala dan Allah, Hadits No. 2157<br />
[8] Ustadz Bey Arifin, dkk, TARJAMAH SUNAN AN-NASA’IY II, Semarang: CVAssyifa, 1992, halaman 505, hal. 549, no. 2161<br />
[9] Moh. Zuhri Dipl. TAFL, Drs. H., dkk, TARJAMAH SUNAN AT-TIRMIDZI II, Semarang: CVAssyifa, 1992, hlm. 114, Bab Tentang I’tikaf, Hadits No. 787<br />
[10] Ibid, hlm,. 120, Bab tentang daripadanya, Hadits No. 792<br />
</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/17562284134700010434noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6071232045624334039.post-44326724510850020812012-07-19T00:48:00.000-07:002012-07-26T20:07:38.252-07:00Kumpulan Doa-Doa Haji mp3<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<br />
<img height="300" src="http://www.dbpraktis.com/wp-content/uploads/2010/06/makkah.jpg" width="400" />
<br />
<br />
Pada kesempatan kali ini akan saya share 80 doa-doa haji yang isinya antara lain :<br />
<a href="http://www.mediafire.com/?hri4xjdtdp1yy7q" target="_blank">Doa Keluar Rumah.mp3 </a> <br />
<a href="http://www.mediafire.com/?arw57yxbfyeyzy1" target="_blank">Doa Setelah Niat Ihram.mp3</a> <br />
<a href="http://www.mediafire.com/?rwnwbm0qrjddpmy" target="_blank">Doa Talbiyah.mp3</a> <br />
<a href="http://www.mediafire.com/?3rhso5oo8513m75" target="_blank">Doa Memasuki Tanah Haram Mekah.mp3</a> <br />
<a href="http://www.mediafire.com/?0oyry04pc75qqey" target="_blank">Doa Turun Dari Bus Menuju Hotel Di Makkah.mp3</a> <br />
<a href="http://www.mediafire.com/?744y9mxlk7zht1s" target="_blank">Doa Masuk Masjidil Haram.mp3</a> <br />
<a href="http://www.mediafire.com/?744y9mxlk7zht1s" target="_blank">Doa Melihat Ka'bah.mp3</a> <br />
Doa Mendekati Ka'bah.mp3 <br />
Doa Istilam.mp3 <br />
Bacaan Diantara Rukun Yamani.mp3 <br />
Tawaf Putaran 1.mp3 <br />
Doa Naik Kendaraan.mp3 <br />
Tawaf Putaran 2.mp3 <br />
Tawaf Putaran 3.mp3 <br />
Tawaf Putaran 4.mp3 <br />
Tawaf Putaran 5.mp3 <br />
Tawaf Putaran 6.mp3 <br />
Tawaf Putaran 7.mp3 <br />
Doa Di Multazam.mp3 <br />
Doa Setelah Sholat Sunnah Thawaf Dimakam Ibrahim.mp3<br />
Doa Minum Air Zam-Zam.mp3 <br />
Doa Mendaki Bukit Shafa.mp3 <br />
Doa Sewaktu Kendaraan Mulai Bergerak.mp3 <br />
Doa Dibukit Shafa.mp3 <br />
Sai Perjalanan 1.mp3 <br />
Doa Diantara Dua Pilar Hijau.mp3 <br />
Doa Setiap Mendekati Marwah Dan Shafa.mp3 <br />
Doa Setiap Berada Di Bukit Shafa Dan Marwah Sambil Menghadap Ka'bah.mp3 <br />
Sai Perjalanan 2.mp3 <br />
Doa Diantara Dua Pilar Hijau.mp3 <br />
Doa Setiap Mendekati Marwah Dan Shafa.mp3 <br />
Sai Perjalanan 3.mp3 <br />
Doa Diantara Dua Pilar Hijau.mp3 <br />
Doa Masuk Suatu Daerah.mp3 <br />
Doa Setiap Mendekati Marwah Dan Shafa.mp3 <br />
Sai Perjalanan 4.mp3 <br />
Doa Diantara Dua Pilar Hijau.mp3 <br />
Doa Setiap Mendekati Marwah Dan Shafa.mp3 <br />
Sai Perjalanan 5.mp3 <br />
Doa Diantara Dua Pilar Hijau.mp3 <br />
Doa Setiap Mendekati Marwah Dan Shafa.mp3 <br />
Sai Perjalanan 6.mp3 <br />
Doa Diantara Dua Pilar Hijau.mp3 <br />
Doa Setiap Mendekati Marwah Dan Shafa.mp3 <br />
Doa Tiba Di Airport Madinah.mp3 <br />
Sai Perjalanan 7.mp3 <br />
Doa Diantara Dua Pilar Hijau.mp3 <br />
Doa Setiap Mendekati Marwah Dan Shafa.mp3 <br />
Doa Selesai Sa'i.mp3 <br />
Doa Menggunting Rambut.mp3 <br />
Doa Memasuki Kawasan Arafah.mp3 <br />
Doa Ketika Melihat Jabal Rahmah.mp3 <br />
Doa Wukuf.mp3 <br />
Doa Ketika Meninggalkan Arafah.mp3 <br />
Doa Tiba Di Muzdalifah.mp3 <br />
Doa Memasuki Tanah Haram Madinah.mp3 <br />
Doa tiba di mina.mp3 <br />
Doa melontar jumroh.mp3 <br />
Doa Setelah Melontar Jumroh.mp3 <br />
Doa Setelah Tahallul Mina.mp3 <br />
Doa Tawaf Wada.mp3 <br />
Doa Setelah Thawaf Wada.mp3 <br />
Doa Masuk Masjid Nabawi.mp3 <br />
Doa Di Raudah.mp3 <br />
Salam Kepada Rosululloh.mp3 <br />
Salam Amanah (Titipan).mp3 <br />
Doa Turun Dari Bus Menuju Hotel.mp3 <br />
Salam Kepada Abu Bakar.mp3 <br />
Salam kepada umar.mp3 <br />
Salam kepada sayyidina hamzah.mp3 <br />
Salam kepada para syuhada uhud.mp3 <br />
Doa dimaqom baqi.mp3 <br />
Doa Meninggalkan Tanah Haram Madinah.mp3 <br />
Doa Setelah Sholat Duha.mp3 <br />
Doa Setelah Sholat Tahajud.mp3 <br />
Doa Setelah Sholat Tasbih.mp3 <br />
Doa Setelah Sholat Istikharah.mp3 <br />
Niat Haji.mp3 <br />
Doa Untuk Orang Tua.mp3 <br />
Niat Umroh.mp3<br />
<br />
<br />
silahkan anda download koleksi doa-doa haji ini<br />
<a href="http://www.mediafire.com/?2d1g3xkylzx4v" target="_blank">download disini Koleksi Doa Doa Haji</a><br />
Semoga bagi anda yang berangkat Haji tahun ini pulang menjadi Haji yang Mabrur, amien ya robbal 'alamin<br />
<br />
<br /></div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/17562284134700010434noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-6071232045624334039.post-28681978244853798612012-07-18T20:04:00.000-07:002012-07-18T20:04:00.534-07:00PATUT UNTUK DI RENUNGKAN....<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh6YYb2X-VkXXJ__d6sbGeMFT7tikAuB7c2dG0wUZBsS4bw63IdtiswcNd9BeqDcaVOOw4CScSunGMzr_hY3uxMZwqkieDdXrbzfLeMbof0kVVjT_ZyD2l6HLMCCaPbJtvJ8yrIpxcB7SgC/s1600/renungan5.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh6YYb2X-VkXXJ__d6sbGeMFT7tikAuB7c2dG0wUZBsS4bw63IdtiswcNd9BeqDcaVOOw4CScSunGMzr_hY3uxMZwqkieDdXrbzfLeMbof0kVVjT_ZyD2l6HLMCCaPbJtvJ8yrIpxcB7SgC/s320/renungan5.jpg" width="300" /></a></div>
<br />
<span style="color: lime; font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">*Manusia mengalami tiga kerugian, antara lain :</span><br />
· Ia tidak pernah merasa kenyang dari barang yang sudah dikumpulkan<br />
· Ia tidak mendapatkan apa yang diangan – angankannya<br />
· Ia tidak dapat perbekalan yang bagus dari perjalanan yang ditempuhnya<br />
<br />
<span style="color: #f1c232; font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">*Sesungguhnya kebiasan manusia itu terjadi karena enam perkara :</span><br />
· Lemahnya cita – cita untuk akhirat<br />
· Tubuhnya tergadai pada syahwatnya<br />
· Merasa hidupnya masih panjang<br />
· Mengutamakan keridhaan dan kesenangan manusia<br />
· Kurang memperhatikan contoh suri tauladan dari kehidupan orang terdahulu<br />
· Mengikuti hawa nafsunya dan meninggalkan sunnah nabi<br />
<br />
<span style="color: #999999; font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">*Lima renungan Imam Al – Ghazali :</span><br />
· Pertama : Apa yang dekat dalam hidup ini ?……<br />
Kematian<br />
· Kedua : Apa yang jauh dalam hidup ini ?……<br />
Masa lalu<br />
· Ketiga : Apa yang ringan dalam hidup ini ?……<br />
Bohong<br />
· Keempat : Apa yang berat dalam hidup ini ?……<br />
Amanah<br />
· Kelima : Apa yang besar dalam hidup ini ?……<br />
Hawa nafsu<br />
<br />
“ Orang yang melewati satu hari dalam hidupnya tanpa ada suatu hak yang ia tunaikan atau suatu fardhu yang ia lakukan atau kemuliaan yang ia wariskan atau pujian yang dia hasilkan atau kebaikan yang ia tanamkan atau ilmu yang ia dapatkan, maka sungguh – sungguh ia telah durhaka kepada harinya dan menganiaya dirirnya “<br />
<b>( Dr. Yusuf Qardhawi )</b><br />
<br />
<span style="color: yellow; font-size: large;">Banyak yang tidak mencari kebenaran</span><br />
<span style="color: blue; font-size: large;">Yang mencari, belum tentu mendapatkan, apalagi yang tidak mencari</span><br />
<span style="color: #134f5c; font-size: large;">Yang mendapatkan, belum tentu tahu, apalagi yang tidak mendapatkan</span><br />
<span style="color: red; font-size: large;">Yang tahu, belum tentu mengerti, apalagi yang tidak tahu</span><br />
<span style="color: magenta; font-size: large;">Yang mengerti, belum tentu melaksanakan, apalagi yang tidak mengerti</span><br />
<div style="text-align: left;">
<span style="color: #bf9000; font-size: large;"><b>Yang melaksanakan, belum tentu tepat, apalagi yang tidak melaksanakan.</b></span></div>
<span style="color: magenta; font-size: large;">Banyak yang melaksanakan kebenaran dengan tidak tepat</span><br />
<span style="color: magenta; font-size: large;">Maka bertanyalah</span><br />
<span style="color: #8e7cc3; font-size: large;">Yang bertanya saja, belum tentu menemukan jawabannya</span><br />
<span style="color: #8e7cc3; font-size: large;">Apalagi tidak ……………</span><br />
</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/17562284134700010434noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-6071232045624334039.post-73111098162769209502012-07-18T01:01:00.000-07:002012-07-18T01:01:00.263-07:00Ayo Sambut Ramadhan dengan Taat dan Gembira!<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><span style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><a href="http://www.blogger.com/goog_1690422367"><img border="0" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgzj-02y1nakDQ_-SLeOXseM0GN6HsHy3cVGJHD6qbhxmU0PCvS6_UlHGsJUo8JNtF4EF2si7XvS0gV2OAxZG_kYGSFJJenaOUBBslPUr1zToutn0T031WyAcqrWL4PRO7a8yGkspgtT6i9/s400/ramadhan_by_mustange.jpg" width="400" /></a></span></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><a href="http://adf.ly/AYDHI" target="_blank">Penulis adalah anggota MUI Sumbar Bid. Fatwa</a></td></tr>
</tbody></table>
<br />
<i><br /></i><br />
<i>BERBAGAI</i> acara sebelum bulan Ramadhan, menurut tradisi yang telah menjadi warisan, terlanjur sudah dipandang sebagai syi'ar Islam. Namun yang cukup menggelisahkan adalah banyak di antara para pelaku tradisi itu, juga tidak memahami apa sebenarnya yang mereka katakan dengan syi'ar tersebut. Kondisi ini semakin dibuat kabur dengan label wisata religi dan pelestarian warisan budaya oleh pihak-pihak terkait yang juga kurang faham dengan ajaran Islam walaupun banyak yang beragama Islam. Dengan keadaan seperti itu, maka semakin sempurnalah perlindungan terhadap kegiatan-kegiatan ini tanpa peduli apakah itu memang bagian dari syi'ar Islam atau tidak. Bahkan muballigh pun ada yang merasa tabu kalau harus mengkaji itu kembali. Makanya tidak mengherankan, jangankan meluruskan atau memperbaiki, malah ada di antara muballigh yang berjibaku mempertahankan tradisi tersebut. Tanpa rasa malu untuk memperkuat pendapat mereka, hadits-hadits yang tak ada ashal pun dipergunakan.<br />
<br />
Acara balimau dengan berbagai cara pelaksanaannya adalah contoh nyata bagaimana pemahaman umat terhadap ajaran Islam sangat perlu mendapat pencerahan.<br />
<br />
<b>Kegembiraan Sambut Ramadhan</b><br />
<br />
Selama ada keimanan dalam hati setiap insan, tentu apa yang dijanjikan oleh Allah Subhanahu Wata’ala berupa pencapaian taqwa (al-Baqarah 183) bagi orang yang beriman dengan menjalankan ibadah puasa, pasti akan membangkitkan kerinduan dan kegembiraan dengan memghampirnya bulan Ramadhan. Sepertinya tidak sampai di situ saja, hadits-hadits Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wassalam juga tidak sedikit yang membawa berita gembira akan kedatangan bulan Ramadhan. Bahkan di awal bulan Rajab dalam riwayat imam Ahmad dan Bazar Rasulullah telah menanamkan rasa rindu bertemu Ramadhan melalui do'a yang beliau ajarkan yaitu:<br />
<br />
<b>اللهم بارك لنا في رجب وشعبان وبلغنا رمضان</b><br />
<br />
"Allahumma barik lana fi Rajab wa Sya'ban wa barik lana fi Ramadhan" (Ya Allah ! Berkahilah kami di bulan rajab dan sya'ban serta berkahilah pula kami di bulan Ramadhan).<br />
<br />
Walaupun hadits ini ada persoalan pada sanadnya, namun untuk menjadi ajakan mempersiapkan diri dengan kegiatan-kegiatan yang masyru' (yang ada tuntunan syar'inya), menurut penulis boleh dimunculkan. Dengan demikian berarti bahagia serta gembira menyambut kedatangan Ramadhan adalah suatu yang terpuji dalam pandangan Islam.<br />
<br />
Namun yang perlu menjadi catatan penting adalah, kegembiraan dan kebahagiaan yang pada hakikatnya adalah suasana batin manusia bila diungkapkan dalam tindakan lahir tentu jangan sampai bertolak belakang dengan hakikat tersebut. Kalau memang kebahagiaan menyambut Ramadhan itu muncul dari keimanan terhadap janji Allah Subhanahu Wata’ala dan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wassalam maka ungkapkanlah kegembiraan itu dengan tindakan-tindakan yang sesuai dengan tuntunan Allah dan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wassalam. Karena itu, wahai kaum muslimin, mari wujudkan kegembiraan itu dalam ketaatan kepada Allah Subhanahu Wata’ala dan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wassalam. Hindarilah mengekspresikan kegembiraan menyambut Ramadhan dengan berbuat kemaksiatan dan menambah-nambah amalan yang tidak disyari'atkan.<br />
<br />
Ingatlah bahwa apa yang dijanjikan oleh Allah Subhanahu Wata’ala di bulan Ramadhan tidak akan bisa diraih dengan berbuat kemaksiatan. Hanya keta'atanlah yang bisa menjadi tangga menjangkau rahmat Allah Subhanahu Wata’ala, sebagaimana Hadits Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wassalam yang diriwayatkan oleh Imam al-Thabrany melalui jalur Ibnu Mas'ud serta Hudzayfah Ibn al-Yaman:<br />
<br />
"...apa yang ada di sisi Allah Subhanahu Wata’ala tak akan bisa diraih melainkan dengan menta'atiNya."<br />
<br />
<b>Puasa Sya'ban</b><br />
<br />
Anas Ibn Malik ra pernah menceritakan jawaban Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wassalam ketika ditanya tentang puasa, apakah yang afdhal setelah Ramadhan? Beliau menjawab: “Puasa Sya'ban untuk mengagungkan (ta'zhim) Ramadhan.” (HR. Imam al-Turmudzy)<br />
<br />
Beginilah Rasulullah menyambut Ramadhan. Apakah adalagi sunnah yang lebih baik dari apa yang ditunjukkan oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wassalam? Apakah tidak cukup bagi kaum muslimin ajaran yang telah dibentangkan oleh Rasul mereka?<br />
<br />
Ajaran Islam cukup dan sangat cukup untuk mengisi kerinduan kaum muslimin terhadap Ramadhan. Yah, puasa sunat sya'ban untuk menyambut puasa wajib ramadhan. Inilah langkah yang tepat. Di samping membiasakan diri juga mempersiapkan suasana qurbah (kedekatan diri) kepada Allah Subhanahu Wata’ala untuk menjadi hamba-hamba yang pantas mendapatkan karunia Allah Subhanahu Wata’ala di bulan penuh berkah tersebut. Karena itu, umat Islam sebenarnya tidak butuh lagi dengan berbagai cara yang diadopsi dari berbagai sumber yang bukan bagian dari Islam itu sendiri. Inilah yang dinamakan dengan kesempurnaan Islam.<br />
<br />
<b>Iman sebagai Modal</b><br />
<br />
Kesempurnaan ajaran Islam telah membentangkan jalan yang berawal dan berujung. Kalau taqwa sebagai tujuan, maka imanlah sebagai tangga awalnya. Jadi, kalau memang keinginan mendapatkan ketaqwaan yang dijanjikan Allah Subhanahu Wata’ala di bulan Ramadhan bukanlah keinginan palsu, maka jalan yang terbentang harus ditempuh. Persiapkanlah diri dengan keimanan yang bersih dari noda syirik dan tinggalkanlah kemaksiatan. Inilah yang diisyaratkan oleh Allah Subhanahu Wata’ala dalam firmanNya:<br />
<br />
<b>قُلْ إِنَّمَا أَنَا بَشَرٌ مِّثْلُكُمْ يُوحَى إِلَيَّ أَنَّمَا إِلَهُكُمْ إِلَهٌ وَاحِدٌ فَمَن كَانَ يَرْجُو لِقَاء رَبِّهِ فَلْيَعْمَلْ عَمَلاً صَالِحاً وَلَا يُشْرِكْ بِعِبَادَةِ رَبِّهِ أَحَداً</b><br />
<br />
"Sesungguhnya aku ini manusia biasa sepertimu, yang diwahyukan kepadaku: "Bahwa sesungguhnya Rabbmu itu adalah rabb yang Esa". Barangsiapa mengharap perjumpaan dengan Rabbnya, maka hendaklah ia beramal saleh dan janganlah ia mempersekutukan Rabbnya dengan siapapun." (QS. al-Kahfi 18:110)<br />
<br />
<b>Berilmu Sebelum Beramal</b><br />
<br />
Setelah berbenah diri dengan menyingkirkan kemaksiatan maka yang tidak bisa ditinggalkan oleh setiap muslim adalah menuntut ilmu tentang ibadah di bulan Ramadhan. Kalau kita bercermin dengan hadits Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wassalam yang diriwayatkan oleh Ibnu Khuzaimah melalui Salman al-Farisy yang menukilkan khutbah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wassalam di akhir sya'ban maka dapat terlihat harapan kuat Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wassalam agar umat memiliki bekal ilmu untuk beramal. Kedha'ifan hadits ini tidak perlu jadi persoalan kalau hanya dipakai untuk memperkuat perintah al-Qur'an dan Hadits-hadits shahih serta ijma' yang mewajibkan mukmin dan mukminah untuk menuntut ilmu, apalagi terkait amalan yang akan dilakukannya.<br />
<br />
Ini semua memberikan satu lagi tugas yang mendesak harus dilakukan sebelum Ramadhan datang, yaitu menuntut ilmu tentang amalan di bulan Ramadhan. Karena itu, majelis-majelis ilmu harus disemarakkan untuk memfasilitasi umat yang ingin menambah ilmu pengetahuan tentang Ramadhan dan amalan di bulan yang agung itu.<br />
<br />
<b>Khitam</b><br />
<br />
Ternyata, tidak kurang ajaran Islam dalam mengisi sisi manapun dari kehidupan manusia. Namun yang sangat disayangkan banyak manusia lebih memandang kagum kepada kreasi dan peninggalan nenek moyangnya di bandingkan tuntunan Allah Subhanahu Wata’ala dan RasulNya. Untuk semua itu, penulis hanya bisa bertaushiyah dengan penggalan hadits Rasul Shallallahu ‘alaihi Wassalam:<br />
<br />
"Sesungguhnya sebaik-baik petunjuk adalah petunjuk Muhammad (Rasulullah) Shallallahu ‘alaihi Wassalam." (HR. Bukhari-Muslim dari Jabir Ibn 'Abdillah)<br />
<br />
Dan akhirnya buat kaum Muslimin, MUI Sumbar mengucapkan "Selamat Menjalankan Ibadah Puasa" mudah-mudahan Allah menerima semua amalan shalih dan menganugerahkan ketaqwaan di bulan Ramadhan ini. Amiiin.*<br />
<br />
<br />
</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/17562284134700010434noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6071232045624334039.post-62541744041033311162012-07-17T00:09:00.000-07:002012-07-17T00:09:00.523-07:00Doa Menyambut Ramadhan<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhdvjJ00wHgHyMS228iGWe9-ks0AnlfeEpTY_5P420KD0zzSa4Sp3c4u3lMQpLZ9YtdaxOWy-Pzfx-ErUu8AQarXoFLva5kt7jU3LAI-SvivUenv6pnMwvoMEHA2-OqPbswM9dDegLm_QV3/s1600/ramadhan5nu8.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhdvjJ00wHgHyMS228iGWe9-ks0AnlfeEpTY_5P420KD0zzSa4Sp3c4u3lMQpLZ9YtdaxOWy-Pzfx-ErUu8AQarXoFLva5kt7jU3LAI-SvivUenv6pnMwvoMEHA2-OqPbswM9dDegLm_QV3/s400/ramadhan5nu8.jpg" width="400" /></a></div>
<br />
Berikut ini adalah Doa Menyambut Ramadhan, yang merupakan bagian dari rubrik Kumpulan Doa-Doa.<br />
<br />
DOA MENYAMBUT RAMADHAN (1)<br />
<br />
<b><span style="font-size: large;">اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِى رَجَبٍ وَشَعْبَانَ وَبَارِكْ لَنَا فِى رَمَضَانَ</span></b><br />
(Alloohumma baariklanaa fii Rojaba wa Sya'ban, wabaariklanaa Romadhon)<br />
<br />
Artinya :<br />
Ya Allah berkahilah kami di bulan Rajab dan Sya'ban, serta berkahilah kami dalam bulan Ramadhan<br />
<br />
Keterangan :<br />
Doa ini diambil dari hadits riwayat Ahmad (no. 2346 dan 2387). Doa tersebut dibaca sejak bulan Rajab.<br />
<br />
DOA MENYAMBUT RAMADHAN (2)<br />
<br />
<b><span style="font-size: large;">اَللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِى رَجَبَ وَ شَعْبَانَ وَ بَلِغْنَا رَمَضَانَ</span></b><br />
(Alloohumma baariklanaa fii Rojaba wa Sya'ban, waballighnaa Romadhon)<br />
<br />
Artinya :<br />
Ya Allah berkahilah kami di bulan Rajab dan Sya'ban, serta pertemukanlah kami dengan bulan Ramadhan<br />
<br />
Keterangan :<br />
Doa ini diambil dari hadits riwayat Al-Baihaqi dan Thabrani. Doa ini menyambut Ramadhan yang kedua ini lebih populer, namun menurut Al-Albani hadits tersebut dhaif.</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/17562284134700010434noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6071232045624334039.post-35858928710402489702012-07-16T19:58:00.000-07:002012-07-16T19:58:00.497-07:00DIMANA DIA?<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjRos5uLkwjOHt9IAoSfxKbX0SbeAOV91y_n1PNCpL88i5vsMJD17BKadjd3UEASncakmV-_i_ujsndNuALP54JgW2VrGyczjkmhyphenhyphenaQEOeyFbtkI_FPVH-0DOxGZxRTVkEIL8Wr832VWHNT/s1600/ibrahim.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjRos5uLkwjOHt9IAoSfxKbX0SbeAOV91y_n1PNCpL88i5vsMJD17BKadjd3UEASncakmV-_i_ujsndNuALP54JgW2VrGyczjkmhyphenhyphenaQEOeyFbtkI_FPVH-0DOxGZxRTVkEIL8Wr832VWHNT/s1600/ibrahim.jpg" /></a></div>
<br />
Buat sobat-sobat Ikhwan.......<br />
<br />
Wahai Para Kesatria,<br />
pewaris tanah pusaka<br />
Mengapa dikau gundah gulana<br />
Bukankah terbentang luas taman indah nan warna-warni<br />
Tidakkah kau cium harum semerbak bunga bertebaran di kanan kirimu<br />
Atau kurang cukupkah samudera permata nan elok lagi bersinar menghiasimu<br />
<br />
Wahai pemuda pewaris masa depan<br />
Tataplah jauh ke muka<br />
Ada beban luhur yang harus segera engkau pikul<br />
Akan masih banyak tugas menanti untuk engkau ambil alih<br />
Di mana tak akan mampu engkau memikulnya seorang diri<br />
Engkau butuh penghibur yang akan senantiasa menguatkan hatimu ketika dirundung kesenduan<br />
Engkau butuh pendukung<br />
yang membuatmu betah berjalan tegak di setiap tugas risalah yang kau tanggung<br />
<br />
Wahai temanku yang masih sendiri,<br />
Segeralah temukan teman hidupmu<br />
penyejuk jiwamu kelak<br />
Carilah dia karena sesungguhnya dia itu telah dekat.<br />
Lebarkan matamu, dan buka mata hatimu<br />
Tajamkan pendengaran, dan simak suara kalbumu<br />
<br />
Barangkali sang dia telah berada dekatmu<br />
Hanya engkau mempunyai angan yang terlalu tinggi<br />
Mungkin dia berada persis di hadapanmu<br />
Namun engau tidak mau menerima dia apa adanya<br />
<br />
Duhai shobatku yang kesepian<br />
Janganlah engkau sia-siakan perhiasan terindah di dunia itu<br />
Kalau dia belum belum berkilau, tugasmulah tuk mengkilapkannya.<br />
Andai dia belum terlihat elok, tanggung jawabmulah untuk menghiasi dirinya dengan perhiasan ahlak yang Mulia.<br />
Jika dia belum bersinar terang, ladang amalmu-lah untuk menyempurnakan<br />
cahayanya yang masih tersingkap,Lalu apakah lagi yang engkau tunggu... wahai manusia yang telah diciptakan <span style="background-color: white;">Rabb-nya secara sempurna..</span><br />
</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/17562284134700010434noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6071232045624334039.post-24221567192316004392012-07-14T19:54:00.000-07:002012-07-14T19:54:00.602-07:00Insropeksi<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgMCJ8y_fJ788nVL6y-JS7BeN5vNzn-ma3KvYbjGchfcLMloE-iVH8lcuD1cQyAb3yVkU39mSytGZC-NVJgYNcwcZpmr-4q8rUU8LpKDPlTgZZZ0PIO2xf-jgm2F0QeQ6Pj6UzOQdWrAOh9/s1600/menyesal1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="257" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgMCJ8y_fJ788nVL6y-JS7BeN5vNzn-ma3KvYbjGchfcLMloE-iVH8lcuD1cQyAb3yVkU39mSytGZC-NVJgYNcwcZpmr-4q8rUU8LpKDPlTgZZZ0PIO2xf-jgm2F0QeQ6Pj6UzOQdWrAOh9/s320/menyesal1.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<br />
Setiap manusia di tuntut untuk senantiasa mengitropeksi diri. Karna tiada manusia yang tidak pernah bersalah dan tidak ada manusia yang sempurna, Intropeksi diri berarti selalu Bermuhasabah tentang segala hal yang kita perbuat dalam berintraksi kepada tuhan dan bersosial kepada setiap manusia dan alam sekitar, Sang pencipta tidak akan pernah merubah suatu masyarakat bila masyarakat tersebut tidak mau berubah, begitulah halnya dengan diri kita, untuk menjadi orang yang lebih baik dalam mengarungi hidup ini harus selalu mengintopeksi diri. Tentunya intropeksi yang kita lakukan tidak bertentangan dengan fikiran yang sehat.<br />
<br />
Mari kita lihat di sekitar lingkungan dan masyakakat kita, dimana setiap manusia memiliki kecenderungan yang berbeda-beda, terkadang apa yang dilakukan oleh sahabat dan kerabat dekat kita tidak sesuai dengan kehendak hati kita. Begitulah hukum alam ini, mahluk apapun tidak akan pernah menjadikan umat manusia didunia ini selalu memiliki kecenderungan yang sama karna itu, hendaklah setiap manusia untuk tetap sabar dalam menghadapi segala rintangan dan cabaran yang ada dengan senantiasa bermuhasabah diri karna intropeksi diri dapat memberikan kita kekuatan agar tetap menjadi orang yang siap menghadapai gelombang perputaran masa.<br />
<br />
Tetkadang kesenangan duniawi yang dimiliki sekelompok kumunitas dapat menjadikan seorang lupa akan hakikat keberadaannya di dunia ini, Kita hanya manusia yang tidak punya kuasa jika azal dan maut menjemput kita, hanya rahmat tuhan yang mampu menyelamatkan kita dari belantara dunia yang kadangkala mebolak-balikkan suasana hati hambanya.<br />
<br />
"Jangan pernah mencoba berpaling dari aturan sang pencipta, karna semakin seorang berpaling semakin kuat kuasa iblis menggoda langkah seorang hamba, dan hendaklah di setiap doa yang kita pinta selalu disertai dengan memohon perlindungan kepadanya, Semoga sang pencipta selalu membimbing langkah hidup kita didunia".<br />
<br />
Semoga tulisan singkat ini bermanfaat bagi setiap yang membaca dan bagi saya khususnya, semoga rahmat Allah SWT selalu menyertai langkah hidup kita, karna tanpa rahmat dan kasih sayangnya segala amal yang kita perbuat sia-sia.<br />
</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/17562284134700010434noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6071232045624334039.post-72473740052699722332012-07-13T19:49:00.000-07:002012-07-13T19:49:00.812-07:00KEKUATAN SEBUAH JANJI<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJvNwnt9Ap3azy9mbXSd1lFdErNBZL2ipS2DX9Vg0p33vspbcAGhxIxILhuz5kVvxoCGGCmHNTms911DjURCimuW0IwVJTiEaoA0oF5T0G4Zv7fIC6a71cbY8qJ8NjldekE6Dg9zxeBlRN/s1600/janji.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="239" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJvNwnt9Ap3azy9mbXSd1lFdErNBZL2ipS2DX9Vg0p33vspbcAGhxIxILhuz5kVvxoCGGCmHNTms911DjURCimuW0IwVJTiEaoA0oF5T0G4Zv7fIC6a71cbY8qJ8NjldekE6Dg9zxeBlRN/s320/janji.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
Ketika kita berjanji untuk lebih menguasai diri... itu baik,<br />
Ketika kita menepati janji itu saat menghadapi berbagai ujian dan pencobaan...<br />
itu jauh lebih baik.<br />
<br />
Ketika kita berjanji untuk lebih lembut lagi dalam berkata-kata... itu baik,<br />
Ketika kita menepati janji itu saat harus menjawab kata-kata makian yang pedas...<br />
itu jauh lebih baik.<br />
<br />
Ketika kita berjanji untuk setia sehidup semati hingga maut memisahkan kita... itu baik,<br />
Ketika kita menepati janji itu saat badai rumah tangga dan kejenuhan rutinitas melanda....<br />
itu jauh lebih baik.<br />
<br />
Ketika kita berjanji untuk berbuat kebaikan lebih lagi di sepanjang hidup kita... itu baik,<br />
Ketika kita menepati janji itu saat keadaan dan orang-orang di sekitar kita semakin jahat...<br />
itu jauh lebih baik.<br />
<br />
Ketika kita berjanji untuk bermurah hati dan banyak memberi... itu baik,<br />
Ketika kita menepati janji itu saat kita kekurangan namun sekitar kita lebih membutuhkan...<br />
itu jauh lebih baik.<br />
<br />
Ketika kita berjanji untuk lebih bersabar... itu baik,<br />
Ketika kita menepati janji itu saat menghadapi orang-orang yang begitu menyebalkan...<br />
itu jauh lebih baik.<br />
<br />
Ketika kita berjanji untuk memilih kedamaian ketimbang kekuatiran... itu baik,<br />
Ketika kita menepati janji itu saat menghadapi berbagai masalah hidup yang kian merisaukan...<br />
itu jauh lebih baik.<br />
<br />
Ketika kita berjanji untuk lebih bersukacita... itu baik,<br />
Ketika kita menepati janji itu saat beban kehidupan dan berbagai penderitaan begitu menekan...<br />
itu jauh lebih baik.<br />
<br />
Ketika kita berjanji untuk memiliki kasih lebih lagi kepada sesama... itu baik,<br />
Ketika kita menepati janji itu kepada mereka yang justru membenci dan memusuhi kita...<br />
itu jauh lebih baik.<br />
<br />
Kekuatan sebuah JANJI adalah pada saat janji itu DITEPATI, bukan pada saat diucapkan...<br />
itu jauh lebih baik.</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/17562284134700010434noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6071232045624334039.post-52802169124386438302012-07-13T00:55:00.001-07:002012-07-13T01:22:00.350-07:00Toleransi Ala Rasulullah SAW<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgyYgXAnwOJtRhbdQdaZb2-bW64pMbTvgK6V3Mg4_w9e2q8HqlecwTPhOMGWWI07NOqyffhYNQChc8-07Xc44BBZI9TcNvUuCS8lgfMIkMli0oFR45W1CPzq7VWWdLHVsklQRwhe_1beX8S/s1600/nabi+muhammad.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="231" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgyYgXAnwOJtRhbdQdaZb2-bW64pMbTvgK6V3Mg4_w9e2q8HqlecwTPhOMGWWI07NOqyffhYNQChc8-07Xc44BBZI9TcNvUuCS8lgfMIkMli0oFR45W1CPzq7VWWdLHVsklQRwhe_1beX8S/s320/nabi+muhammad.jpg" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-size: small; text-align: left;">Oleh Saiful Arif Yazid</span>
</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<br />
Rasulullah adalah tokoh teladan terbaik dalam mengajarkan sikap toleransi kepada umatnya.<br />
<div>
<br /></div>
<br />
Toleransi merupakan sikap untuk mengayomi orang-orang yang berbeda keyakinan dan kedudukan yang tidak menebar permusuhan. Rasulullah tidak hanya sebagai Nabi, beliau juga kepala keluarga, panglima perang, dan kepala negara. Kedudukan dan kekuasaan yang diperolehnya tidak menjadikannya sebagai orang yang bertindak kasar dan keras.<br />
<br />
Sebagai Nabi, sikap toleransi yang beliau tunjukkan ialah memaafkan dan bahkan mendoakan kaum yang telah berbuat jahat kepada beliau ketika berdakwah. Setelah wafatnya paman beliau, Abu Thalib, Nabi SAW berkunjung ke perkampungan Thaif. Beliau menemui tiga orang dari pemuka suku kaum Tsaqif, yaitu Abdi Yalel, Khubaib, dan Mas'ud.<br />
Nabi mengajak mereka untuk melindungi para sahabatnya agar tidak diganggu oleh suku Quraisy. Namun, kenyataan pedih yang dialami beliau. Nabi diusir dan dilempari batu oleh kaum Tsaqif. Akibatnya, darah pun mengalir dari tubuh beliau.<br />
<br />
Menyaksikan kejadian itu, Malaikat Jibril memohon izin untuk menghancurkan kaum Tsaqif karena telah menyiksa Nabi. Namun, apa jawaban Nabi? “Jangan! Jangan! Aku berharap Allah akan mengeluarkan dari tulang sulbi mereka keturunan yang akan menyembah Allah dan tidak menyekutukan-Nya dengan apa pun.”<br />
<br />
Beliau pun berdoa untuk kaum Tsaqif. "Ya Allah, berilah petunjuk kepada kaumku, karena mereka belum mengetahui (kebenaran).” (HR Baihaqi).<br />
<br />
Pada lain kesempatan, sebagai pemimpin negara, Rasulullah SAW juga menunjukkan sikap tolerannya. Ketika terjadi keributan antara kaum Muslim dan kaum Quraisy serta Yahudi, Rasul menawarkan solusi dengan membuat Piagam Madinah untuk mencari kedamaian dan ketenteraman kehidupan di masyarakat. Seperti yang terdapat pada pasal 16 yang tertulis, “Sesungguhnya orang Yahudi yang mengikuti kita berhak atas pertolongan dan santunan, sepanjang (kaum mukminin) tidak terzalimi dan ditentang.”<br />
<br />
Selain Piagam Madinah, pada peristiwa penaklukkan Kota Makkah (Fathu Makkah), Rasulullah SAW juga menunjukkan toleransi yang sangat indah. Penduduk Makkah yang selama ini memusuhi Rasulullah, ketakutan ketika umat Islam berhasil menaklukkan Kota Makkah. Sebab, sebelum penaklukan itu, umat Islam sering ditindas oleh kaum kafir Quraisy Makkah. Tak jarang, mereka juga menghalang-halangi dakwah Rasul, bahkan hingga bermaksud membunuhnya.<br />
<br />
Namun, setelah penaklukkan Kota Makkah itu, Rasul memaafkan sikap mereka. Tidak ada balas dendam. Kekuasaan yang dimilikinya, tak menjadikan diri Rasul menjadi sombong atau bertindak sewenang-wenang. Ketika penduduk Quraisy menanti keputusan beliau, Rasul bersabda, “Saya hanya katakan kepada kalian sebagaimana ucapan Nabi Yusuf kepada para saudaranya, 'Tiada celaan atas kalian pada hari ini'. Pergilah! Kalian semua bebas.” (HR Baihaqi).<br />
<br />
Itulah di antara contoh toleransi Rasulullah. Pantaslah bila beliau menjadi suri teladan bagi umat Islam dalam berbagai hal. (QS al-Ahzab: 21).<br />
<div>
<br /></div>
</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/17562284134700010434noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6071232045624334039.post-53575818930532130312012-07-12T19:46:00.000-07:002012-07-12T19:46:01.004-07:00motivasi cinta?<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhOdK0ST3xV0HFmbme13vYwsy75K0uveOFotO2s_10-X-DZN_pvMbZxZAsfW_l0JZVjefGifHPgWuEl_VqdXNCpHIMw46YsQScmLSfZUTJhzp6aHxRq9lGxwGhciHuc9dsSz7aLBTS39XrW/s1600/Love.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="353" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhOdK0ST3xV0HFmbme13vYwsy75K0uveOFotO2s_10-X-DZN_pvMbZxZAsfW_l0JZVjefGifHPgWuEl_VqdXNCpHIMw46YsQScmLSfZUTJhzp6aHxRq9lGxwGhciHuc9dsSz7aLBTS39XrW/s400/Love.jpg" width="400" /></a></div>
<br />
Apa sebenarnya yang menjadi motivasi cinta? Cinta yang dimaksud adalah cinta kepada sesama. Untuk cinta kepada Allah, Ana yakin sudah banyak yang membahasnya. Pada kali ini, Ana ingin fokus membahas tentang cinta kepada sesama makhluq, terutama kepada sesama manusia.<br />
Motivasi cinta begitu kuat. Banyak kasus, yang katanya demi cintanya kepada sang kekasih dia rela melakukan apa pun, termasuk bunuh diri. Belum lagi, coba dengarkan lagu-lagu tentang cinta yang sering mengatakan bahwa apa pun akan dilakukan demi cinta.<br />
<br />
Dalam film, sinetron, lagu, dan berbagai budaya lainnya, sering kali cinta begitu diagungkan. Seolah segalanya. Sayangnya, cinta tersebut didominasi oleh cinta kepada lawan jenis. Dalam agama Islam, bukanlah dilarang untuk mencintai lawan jenis. Laki-laki mencintai wanita dan sebaliknya. Allah memang menciptakan rasa cinta kepada manusia. Karena cinta adalah anugrah dari Allah, maka cinta harus digunakan sesuai dengan kehendak Allah SWT. Inilah yang seharusnya menjadi motivasi cinta.<br />
<br />
Dari Anas bin Malik ra berkata: Nabi Muhammad saw bersabda: “Seseorang tidak akan pernah mendapatkan manisnya iman sehingga ia mencintai seseorang, tidak mencintainya kecuali karena Allah; sehingga ia dilemparkan ke dalam api lebih ia sukai daripada kembali kepada kekufuran setelah Allah selamatkan darinya; dan sehingga Allah dan Rasul-Nya lebih ia cintai daripada selainnya.” (Imam Al Bukhari)<br />
Hadits ini memang ditujukan bagi kita yang mau merasakan manisnya iman. Bukan “manisnya” pelampiasan hawa nafsu. Oleh karena itu, dalam mencintai seseorang (istri, suami, anak, orang tua, dan sebagainya) harus karena Allah seperti yang dikatakan Rasulullah saw dalam hadits diatas: tidak mencintainya kecuali karena Allah. Motivasi cinta, harus karena Allah SWT.<br />
<br />
Jika motivasi cinta kita hanya karena Allah, maka siapa yang dicintai dan bagaimana cara mencintai harus sesuai dengan ketentuan Allah SWT. Bagaimana dengan pacar? Saya tidak sedang membahas haram tidaknya pacaran. Ana juga tidak sedang membahas apakah ada yang namanya pacaran islami. Yang ingin Ana tekankan disini, jika kita mencintai seseorang, siapa pun itu, motivasi cinta tersebut harus karena Allah SWT dan sesuai dengan ketentuan Allah SWT.<br />
<br />
Yang kedua, sebesar apa pun cinta Antum kepada sesama makhluq, bahkan kepada anak dan orang tua, tetap Allah dan Rasul-Nya harus lebih dicintai. Apalagi hanya cinta kepada seorang pacar yang belum ada ikatan hukum sama sekali dalam pandangan agama. Jangan sampai melebihi cinta kepada Allah dan Rasul-Nya. Salah satunya tidak melanggar perintah Allah dan Rasul-Nya demi cinta kepada kekasihnya. Seperti mendekati zina apalagi sampai melakukannya.<br />
</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/17562284134700010434noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6071232045624334039.post-36483298955991016722012-07-11T00:48:00.000-07:002012-07-13T01:25:51.440-07:00Mewujudkan Keluarga Sakinah, Mawaddah, wa Rahmah<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhTgUXfX_txscpCcmQVVMC7hEj3-QkRU157sQxHaok8w63g48QJZFSo-we-zS5W4tnJD0k_7uAujy9SK9yuQd4BUcIEGNOeJxXPiqtVYHAxwme2hqvY0EvyO5AxyMhXRzlMph5uaZX9QlBB/s1600/A_Happy_Family___Colored_by_2712bluemoon.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhTgUXfX_txscpCcmQVVMC7hEj3-QkRU157sQxHaok8w63g48QJZFSo-we-zS5W4tnJD0k_7uAujy9SK9yuQd4BUcIEGNOeJxXPiqtVYHAxwme2hqvY0EvyO5AxyMhXRzlMph5uaZX9QlBB/s400/A_Happy_Family___Colored_by_2712bluemoon.jpg" width="275" /></a></div>
<br />
Secara harfiyah sakinah berasah dari kata sakana artinya tenang, tinggal sedangkan menurut istilah , sakinah berarti :<br />
<br />
السكينة زوال الرعب “: hilangnya rasa takut. Ta’rifat . menurut ali bin Muhammad bin ali aljurjani dalam kitab ta’rifatnya beliau mengatakan: السكينة ما يجده القلب من الطمأنينة عند تنزل الغيب وهي نور في القلب يسكن إلى شاهده ويطمئن وهو مبادي عين اليقين sakinah adalah apa apa yang hati mendapatinya dari ketenangan datangnya ketiadaan dialah cahaya dalam hati yang menetap pada yang menyaksikannya dan menjadi tenang dan dia adalah permulaan keyakinan diri . alhasil sakinah adalah ketenangan diri . sedangkan mawaddah artinya cinta dan rahmah artinya kasih sayang,<br />
<br />
jadi menurut pengertian ;sakinah mawaddah dan rahmah adalah mewujudkan keluarga yang tenang(tuma’ninah) penuh cinta dan kasih sayang.<br />
<br />
Siapa yang tidak inginkeluarganya demikian hanya orang pander yang tidak menginginkan rumah tangganya seperti di atas. Dan hal ini telah diteladankan oleh Nabi Muhammad SAW. Didalam keluarganya sehingga beliau mengatakan : بيتي جنتي ; Rumahku adalah surgaku, untk mencapai yang diinginkan ini maka kita harus meneladani Rasulullah dalam keluarga , meneladani rasul berarti merujuk kepada al-Quran dan Sunnahnya.<br />
<br />
<br />
Inilah kiat-kiatnya:<br />
<div>
<br /></div>
<br />
Jadikanlah diri dan keluarga orang yang bertaqwa kepada allah SWT. Inilah modal utama untuk mencapai tujuan di atas, tanpa ini rasanya bermimpi mencapai kemenangan, karena taqwa adalah kepasrahan total kepada Allah SWT. Apapun yang terjadi akan dikembalikan kepada Allah SWT. <br />
<br />
Wujud taqwa dikeluawarga ;<br />
<br />
1. jagalah lidah<br />
<br />
Lidah adalah alat berkomunikasi, karena dengan lidah ini kita berbicara, berkomunikasi, mendapat teman atau musuh tergantung bahasa seperti apa yang kita gunakan, hati orang bias menjadi senang dengan bahasa kita atau sebaliknya oleh karena inila Rasulullah SAW. Sangan memperhatikan lidah sampai beliau bersabda; “ قل خيرا او لتصمت “ berbicaralah kamu dengan pembicaraan yang benar atau diamlah kamu (bila tidak bias berkata benar) . Allah berfirman didalam alquran :<br />
<br />
“ يا ايها الذين امنوا اتقوا الله وقولوا قولا سديدا يصلح لكم اعمالكم ويغفر لكم ذنوبكم ومن يطع الله والرسول فقد فاز فوزا عظيما “<br />
<br />
Artinya :<br />
<br />
Wahai orang-orang yang beriman bertaqwalah kalian kepada Allah SWT. Dan berkatalah dengan perkataan yang benar maka akan menjadi beres/baik perbuatan perbuatan kalian dan Allah akan mengampuni dosa dosa kalian dan barang siapa taat kepada Allah dan Rasulnya maka dia akan mendapat keuntungan yang sangat besar.<br />
<br />
<br />
<br />
Berbahasa yang benar berarti mengikuti Allah dan Rasulnya sedangkan berbahasa dusta berarti mengikuti syetan yang dilaknat oleh Allah bagaimana bisa mencapai tujuan di atas.<br />
<br />
<br />
<br />
2. jagalah Mata<br />
<br />
Mata adalah alat melihat bagi yang matanya tidak terganggu , kita bisa melihat apa saja yang baik atau yang jelek , yang yangtik atau yang tidak , yang besar atau yang kecil, dll. Dan mata juga adalah alat komunikasi yang baik bila mengedipkan mata penuh arti orang bisa jatuh cinta , makanya ada pepatah “ darimana datangnya lintah darimata turun ke kali ; darimana datangnya Cinta dari mata turun ke hati”. Akan tetapi matapun bisa menyebabkan permusuhan, pertarungan bila membuka mata dengan kemarahan , oleh karena itu allah berfirman :<br />
<br />
وقل للمؤمنين يغضوا من ابصارهم ويحفظوا فروجهم<br />
<br />
Dan katakanlah kepda laki-laki mukmin hendaklah mereka menundukan pandangan pandangan mereka dan memelihara parji-parji (kemaluan-kemaluan) mereka .<br />
<br />
وقل للمؤمنات يغضضن من ابصارهن ويحفظن مروجهن<br />
<br />
Dan katakanlah kepada istri-istri mukminat hendaklah mereka menundukan pandangan –pandangan mereka dan memelihara farji-farji mereka.<br />
<br />
<br />
<br />
Perzinahan bisa terjadi karena mata sebagaimana syair arab mengatakan :<br />
<br />
<br />
<br />
نظرة فابتسامة فكلام فموعد فلقاء<br />
<br />
Satu , nazhratun : pandangan ; saling memandang antara lawan jenis melahirkan ketertarikan.<br />
<br />
Dua, ibtisamatun : tersenyum ; saling tersenyum<br />
<br />
Tiga,kalamun: berbicara ; saling berbicara dengan ramantisnya<br />
<br />
Empat, mau’idun: janjian ; saling berjanji untuk kencan<br />
<br />
Lima, liqaun: bertemu; melakukan perzinahan<br />
<br />
Cukup dengan 5 langkah terjadilah perzinahan dan diantara penyebabnya adalah mata, maka memelihara dan menggunakan mata pada yang sesungguhnya yang dibolehkan oleh Allah sangat diperintahkan oleh Allah SWT. Diantaranya:<br />
<br />
<br />
- gunakanlah mata untuk membaca ayat- ayat Allah SWT. Baik itu ayat qauliyah-Nya ataupun ayat –ayat Kauniyah-Nya, maka hati kita akan terkendali dan menjadi tenang, Allah telah mengisyaratkan didalam al-Quran:<br />
<br />
ن والقلم ومايسطرون<br />
<br />
Demi Qalam dan apa –apa yang mereka tulis<br />
<br />
اقرأ باسم ربك اللذي خلق<br />
<br />
Bacalah dengan nama tuhanmu yang telah menciptakan<br />
<br />
Dua ayat di atas yang tertrulis kita harus baca, dan kalimat membaca berarti kita menggunakan mata , sedangkan untuk membaca ayat ayat kauniyah , Allah berfirman:<br />
<br />
سنريهم اياتنافي الافاق وفي انفسهم حتى يتبين لهم انه الحق<br />
<br />
Akan kami perlihatkan kepada mereka ayat-ayat kami dijagatraya dan pada diri mereka sehingga nyatalah kebenaran akan Allah itu<br />
<br />
Dan untuk dikeluarga , pandanglah istri kita dengan pandangan yang penuh kasih dan sayang maka akan terpelihara rasa cinta diantara keduanya<br />
<br />
<br />
<br />
3. jagalah sikap<br />
<br />
Sikap berarti perilaku kita terhadap pasangan kita , siaklap ada yang empati ada yang antipasti, bila kita memiliki sikap empati orang akan senang dekat dengan kita dan bila kita memiliki sikap antipasti orang akan jauh dari kita bahkan kita telah menorehkan dendam kepadanya, oleh karena itu milikilah sikap empati apalagi terhadap istri kita , diantaranya :<br />
<br />
- memiliki sikap lemah lembut , sebagaimana diisyaratkan oleh Allah di dalam Al-Quran yang menceritakan sikap Nabi terhadap Shahabatnya ;<br />
<br />
فبما رحمة من الله لنت لهم ولوكنت فظا غليظ القلب لانفضوا من حولك فاعف عنهم واستغفر لهم وشاورهم في الامر<br />
<br />
Karena sebab rahmat dari Allah SWT. Engkau (Muhammad) berlaku lembut kepada mereka (shahabat) dan kalaulah engkau berlaku kasar keras hati pasti mereka akan berpencar dari sekelilingmu. Siapa orang yang senang dengan sikap kasar sedikit sedikit marah kata kata tidak enak didengar maka bukannya orang akan mendekat akan tetapi orang akan menjauhi dan membenci , begitujuga istri atau suami.<br />
<br />
- memiliki sikap pemaaf<br />
<br />
Sebagimana sikap Rasulullah SAW. Yang dinyatakan didalam al-Quran : <br />
<br />
فاعف عنهم واستغفر لهم<br />
<br />
Maka maafkanlah kesalahan-kesalahan mereka dan mohonkan ampunan untuk mereka .<br />
<br />
Dua jenis manusia bersatu maka akan terjadi kesalahan kesalahan diantara keduanya , hal ini disebabkan perbedaan karakter, perbedaan lingkungan yang membesarkannya, perbedaan perilaku yang diterimanya, perbedaan pendidikan yang dialaminya dan lain-lain, sikap saling memaafkan dan saling mengampuni akan menjadi oase untuk mendinginkan persoalan yang terjadi dirumah tangga .<br />
<br />
<br />
<br />
- menjaga /mengendalikan amarah<br />
<br />
“Awal mengikuti amarah adalah kepuasan , akhir mengikuti amarah adalah penyesalan “<br />
<br />
Setiap orang punya amarah , amarah diperlukan manusia , bahkan bagi hewan, karena amarah adalah dorongan untuk mempertahankan diri dari bahaya yang mengancam, untuk memelihara harga diri seseorang tetapi bila tidak terkendali amarah akan membawa pada kerusakan, kebinasaan, maka Allah memerintahkan untuk menjaga dan mengendalikan Amarah sebagaimana dalam firman-Nya :<br />
<br />
وسارعوا الى مغفرة من ربكم وجنة عرضها السماوات والارض اعدت للمتقين اللذين ينفقون في السراء والضراء والكاظمين الغيظ والعافين عن الناس والله يحب المحسنين-------<br />
<br />
Dan bersegeralah kamu menuju pengampunan dari Tuhan kamu dan menuju Surga yang lusnya seluas langit dan Bumi yang disediakan bagi orang orang yang bertaqwa yaitu orang orang yang membelanjakan hartanya dalam keadaan susah dan lapang dan mengendalikan amarahnya dan pemaaf terhadap manusia dan Allah mencintai orang –orang yang berbuat baik<br />
<br />
Dan Rasulullah SAW. Bersabda :<br />
<br />
ثلاث مهلكات :ِشخ مطاع وهوا متبع واعجاب المرء بنفسه<br />
<br />
Tiga perkara yang membinasakan ; 1. Kikir yang dita’ati, 2. Hawa nafsu yang diikuti, 3. Dan kekaguman seseorang terhadap dirinya<br />
<br />
<br />
<br />
4. peliharalah keluarga <br />
<br />
- berikan rizqi yang halal untuk mereka karena kita tidak akan rela keluarga yang kita cintai dibakar dalam api karena setiap daging yang tumbuh dari barang haram maka neraka yang akan menyantapnya . Rasulullah bersabda :<br />
<br />
كل لحم نبت من الحرام فالنار اولى به<br />
<br />
Setiap daging yang tumbuh dari barang haram maka neraka yang akan menyantap daging itu ,<br />
<br />
وان لا يرزقه الا طيبا<br />
<br />
Dan tidaklah member rizqi dia melainkan harus yang halal<br />
<br />
<br />
- didiklah diri dan keluarga dengan al-Quran dan as-Sunnah<br />
<br />
يا ايها اللذين امنوا قوا انفسكم واهليكم نارا<br />
<br />
<br />
Dengan kiat-kiat di atas keluarga Sakinah, mawaddah, warohmah akan dapat dicapai insya Allah.<br />
<br />
Dan Baetiy Jannatiy yang menjadi slogan Rasul di keluarga akan kita rasakan . semoga.<br />
</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/17562284134700010434noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6071232045624334039.post-3376721992536638592012-07-10T00:30:00.000-07:002012-07-10T00:30:02.620-07:00Belajar dari Cacing<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgUGroO5NW6Vy6AdmO0YJ7_zpwEyPanpZXiIbPfgEz5LG1PSQhCPnZxMZQhnUFzdBjLMgPVjMgdGtt4YTGiAuBNJY6jyVAbNyn3B_TWASVt8M1Y4VGwWENCiG7XGHC6OTmsBju27tMqsfPu/s1600/cacing.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="224" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgUGroO5NW6Vy6AdmO0YJ7_zpwEyPanpZXiIbPfgEz5LG1PSQhCPnZxMZQhnUFzdBjLMgPVjMgdGtt4YTGiAuBNJY6jyVAbNyn3B_TWASVt8M1Y4VGwWENCiG7XGHC6OTmsBju27tMqsfPu/s320/cacing.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<br />
Anda pasti pernah melihat cacing. Entah itu di kebun, sawah atau ladang. Cacing adalah binatang melata yang hidup di tanah. Mungkin sebagian orang akan jijik melihatnya. Namun jika Anda perhatikan, pasti Anda akan berfikir betapa lemahnya binatag ini. Bagaimana tidak, ia tidak memiliki tangan, kaki dan mata.Cacing seolah-olah tidak<br />
mempunyai sarana yang layak untuk survive atau<br />
bertahan hidup.Tapi bukan itu yang akan saya bahas pada tulisan saya kali ini.<br />
Dengan segala keterbatasannya cacing mampu bertahan hidup. Tak henti-hentinya ia mencari rizki yang telah dberikan Allah kepadanya. Meski kita hatu, bagaimana kondisi si cacing ini..<br />
Sekarang coba bandingkanlah dengan manusia. Kita di ciptakan Allah dengan bentuk yang sebaik-baiknya. Sebagaimana firman Allah QS At Tiin ayat 4;<br />
”sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya”.<br />
<br />
Banyak diantara kita berputus asa terhadap nikmat yang diberikan Allah. Kadang saking parahnya sampai bunuh diri. Apakah Anda pernah melihat cacing bunuh diri gara-gara putus asa dengan kondisinya yang serba kekurangan? Tidak kan?<br />
Akhir kata, saya hanya ingin berpesan bahwa apapun kondisi Anda syukurilah itu sebagai karunia Allah. Jangan putus asa atas segala yang diberikannya. Kalau berusaha pasti ada jalan.<br />
</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/17562284134700010434noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6071232045624334039.post-17484128551617656662012-07-09T00:16:00.001-07:002012-07-09T20:59:36.872-07:00Menuju Hati yang “Ikhlas"<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhnT5LYQ20qVBOCEsPHpuG9ROR1gKe6Kq4Cbqbp18K46D9_pfVrROFGwtCevNsdBuQTipg-teU3baq0nnc_tjfaeOJyN6hSa2wzJZjYo4rY6yv3DcgmY5t_RUI5xs_wTqAtq6vbMJ_expOy/s1600/ikhlas.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhnT5LYQ20qVBOCEsPHpuG9ROR1gKe6Kq4Cbqbp18K46D9_pfVrROFGwtCevNsdBuQTipg-teU3baq0nnc_tjfaeOJyN6hSa2wzJZjYo4rY6yv3DcgmY5t_RUI5xs_wTqAtq6vbMJ_expOy/s320/ikhlas.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<br />
Setiap hari kita selalu dihadapkan pada situasi dimana kita diuji untuk meluruskan niat “untuk siapa sebenarnya kita melakukan sesuatu?”. Untuk manusia-kah atau untuk Tuhan-kah??<br />
<br />
Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, berikut beberapa ayat Allah yang mengantarkan kita pada jawaban untuk pertanyaan tersebut.<br />
<br />
Dalam kehidupan kita di dunia, ada dua hubungan (ikatan) yang harus kita jaga dengan baik, yaitu hubungan (ikatan) kita dengan Allah (hablum minallah) dan hubungan (ikatan) kita dengan sesama manusia (hablum minannas).<br />
<br />
Allah SWT berfirman:<br />
“Mereka diliputi kehinaan di mana saja mereka berada, kecuali dengan hablimminallah dan hablimminannas, dan mereka kembali mendapat kemurkaan dari Allah dan mereka diliputi kerendahan. Yang demikian itu karena mereka kafir kepada ayat-ayat Allah dan membunuh para nabi tanpa alasan yang benar. Yang demikian itu disebabkan mereka durhaka dan melampaui batas”(Q.S. Ali ‘Imran : 112)<br />
<br />
Pada ayat tersebut terbaca jelas bahwa hablumminallah dan hablumminannas, adalah satu paket kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Tetapi apakah ada yang seharusnya didahulukan??<br />
<br />
TENTU…terlihat jelas pada ayat tersebut bahwa Hablum minallah didahulukan daripada hablum minannaas. Hal ini menunjukan bahwa hubungan (ikatan) kita kepada Allah lebih diutamakan sebelum menjadi hubungan (ikatan) kita kepada sesama manusia.<br />
<br />
Firman Allah SWT:<br />
“Katakanlah: “jika bapak-bapak, anak-anak, saudara-saudara, isteri-isteri, kaum keluargamu, harta kekayaan yang kamu usahakan, perniagaan yang kamu khawatiri kerugiannya, dan tempat tinggal yang kamu sukai, adalah lebih kamu cintai dari Allah dan Rasul-Nya dan dari berjihad di jalan-Nya, maka tunggulah sampai Allah mendatangkan keputusan-Nya.” Dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang fasik”. (Q.S. At Taubah ayat 24)<br />
<br />
Pada ayat tersebut terlihat jelas pula bahwa urutan cinta atau hubungan yang harus kita nomorsatukan adalah kepada (1) Allah, kemudian kepada sesama manusia; (2) Rasul, (3) Jihad di jalan Allah, (4) Bapak, (5) Anak, (6) Saudara, (7) Istri, (8) Harta, (9) Perniagaan, dan (10) Tempat tinggal .<br />
<br />
Firman Allah berikut ini juga jelas menyampaikan bahwa hubungan (ikatan = keimanan) kepada Allah harus didahulukan sebelum hubungan (ikatan = keimanan) kepada yang lainnya, termasuk kepada malaikat, kitab, nabi, sesama manusia, dst. Kembali, bahwa ayat Allah ini menunjukkan hubungan dengan Allah adalah nomor satu.<br />
<br />
“Bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan barat itu suatu kebajikan, akan tetapi sesungguhnya kebajikan itu ialah beriman kepada Allah, hari kemudian, malaikat-malaikat, kitab-kitab, nabi-nabi dan memberikan harta yang dicintainya kepada kerabatnya, anak-anak yatim, orang-orang miskin, musafir (yang memerlukan pertolongan) dan orang-orang yang meminta-minta; dan (memerdekakan) hamba sahaya, mendirikan shalat, dan menunaikan zakat; dan orang-orang yang menepati janjinya apabila ia berjanji, dan orang-orang yang sabar dalam kesempitan, penderitaan dan dalam peperangan. Mereka itulah orang-orang yang benar (imannya); dan mereka itulah orang-orang yang bertakwa”. (Q.S. Al Baqarah 177)<br />
<br />
Jadi, kembali kepada pertanyaan di awal “untuk siapa sebenarnya kita melakukan sesuatu?”…Jawabnya adalah yang utama dan pertama adalah untuk Allah semata….Allah nomor satu…<br />
<br />
Menuju ke level Ikhlas…tentunya kita perlu pahami terlebih dahulu secara mendalam makna Ikhlas…dan mudah-mudahan kita bisa mencapai level Ikhlas tersebut…Amin YRA.<br />
<br />
Ikhlas<br />
Ikhlas, dari kata Khalash, artinya bersih atau murni.<br />
Secara istilah kemudin Ikh1as diartikan sebagai membersihkan hati dari maksud selain mengharapkan ridho Allah Azza wa Jalla.<br />
<br />
Memiliki hati yang bersih adalah memiliki hati yang penuh dengan rasa ikhlas.<br />
<br />
Ikhlas adalah amalan hati yang memiliki posisi paling depan dibandingkan dengan amalan-amalan hati yang lain, karena amal seseorang tidak bisa diterima sempurna kecuali dengan adanya keberadaan Ikhlas.<br />
<br />
Dalam hadits riwayat Abu Hurairah, Nabi SAW bersabda,<br />
“Sesungguhnya Allah tidak melihat kepada jasad dan rupa kalian, tetapi Dia melihat kepada hati kalian (niat dan keikhlasan”. (HR Muslim).<br />
<br />
Allah hanya menginginkan hakikat amal, bukan rupa dan bentuknya. Maka Allah akan menolak setiap amal yang pelakunya tertipu dengan amalya.<br />
<br />
Allah SWT befirman:<br />
“pada hari (ketika), lidah, tangan dan kaki mereka menjadi saksi atas mereka terhadap apa yang dahulu mereka kerjakan”. (QS. An Nur; 24)<br />
<br />
“Di hari itu, Allah akan memberi mereka balasan yag setimpal menurut semestinya, dan tahulah mereka bahwa Allah-lah yang Benar, lagi Yang menjelaskan (segala sesutatu menurut hakikat yang sebenarnya). (QS. An Nur; 24)<br />
<br />
“Sesungguhnya shalatku, ibadatku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam.” (Al-An’am: 162).<br />
“Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama dengan lurus.” (Q.S. Al-Bayyinah: 5)<br />
<br />
Rasulullah saw. bersabda,<br />
“Sesungguhnya Allah tidak menerima amal kecuali dilakukan dengan ikhlas dan mengharap ridha-Nya.”<br />
<br />
Jadi,….untuk menuju ikhlas mari kita membersihkan hati, apapun yang kita lakukan luruskan maksud kita hanya untuk mengharapkan ridho Allah Azza wa Jalla.<br />
<br />
Jauhilah RIYA,<br />
karena orang yang riya pasti akan mendapat hukuman dari Allah swt. Setiap orang yang telah melakukan amal-amal terbaik mereka, entah itu menjadi ustadz, mujahid, atau orang yang senantiasa berinfak, semuanya akan dimasukkan ke dalam neraka karena amal mereka tidak ikhlas kepada Allah.<br />
<br />
Rasulullah saw. Bersabda:<br />
“Siapa yang menuntut ilmu, dan tidak menuntutnya kecuali untuk mendapatkan perhiasan dunia, maka ia tidak akan mendapatkan wangi-wangi surga di hari akhir.” (HR Abu Dawud)<br />
<br />
RIYA itu sendiri adalah perbuatan yang dilakukan seorang muslim untuk memperlihatkan amalnya pada manusia lain dengan harapan mendapat pujian, posisi, kedudukan, dan segala bentuk keduniaan lainnya.<br />
<br />
RIYA termasuk sifat atau ciri khas orang-orang yang munafik.<br />
<br />
Firman Allah:<br />
“Sesungguhnya orang-orang munafik itu menipu Allah, dan Allah akan membalas tipuan mereka. Dan apabila mereka berdiri untuk shalat mereka berdiri dengan malas. Mereka bermaksud riya (dengan shalat itu) di hadapan manusia. Dan tidaklah mereka menyebut Allah kecuali sedikit sekali.” (Q.S. An-Nisaa:142).<br />
<br />
RIYA juga termasuk salah satu cabang dari kemusyrikan.<br />
<br />
Rasulullah saw. bersabda,<br />
“Sesungguhnya yang paling aku takuti pada kalian adalah syirik kecil.”<br />
Sahabat bertanya, “Apa itu syirik kecil, wahai Rasulullah?”<br />
Rasulullah saw. menjawab, “Riya. Allah berkata di hari kiamat ketika membalas amal-amal hamba-Nya, ‘Pergilah pada yang kamu berbuat riya di dunia dan perhatikanlah, apakah kamu mendapatkan balasannya?’” (HR Ahmad).<br />
<br />
Wallahualam bishawab…kebenaran hanya milik Allah, manusia gudangnya salah dan lupa.<br />
<br />
Mudah-mudahan kita bisa menuju hati yang ikhlas…memiliki hati yang bersih hanya untuk mendapatkan ridho Allah semata…dan dijauhkan dari sifat RIYA…Allahuma Amin.<br />
</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/17562284134700010434noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6071232045624334039.post-49989356028069228552012-07-08T00:30:00.000-07:002012-07-08T20:49:34.047-07:00Amalan sebelum Ramadhan<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgPGEIlB19t3VVAb695jQsFvZ6SMuTDcr9tnJ9RgwmcOab-rQCuSLP_4RYsYCw5_MOFr8X4OuexcmIDO1j5qPiBGcZnldk0dR-vuYVKqiLSFMMEzfv540RGhgiQj9EjcbxK2MYwAimPkomI/s1600/amalan-ramadhan.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="244" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgPGEIlB19t3VVAb695jQsFvZ6SMuTDcr9tnJ9RgwmcOab-rQCuSLP_4RYsYCw5_MOFr8X4OuexcmIDO1j5qPiBGcZnldk0dR-vuYVKqiLSFMMEzfv540RGhgiQj9EjcbxK2MYwAimPkomI/s320/amalan-ramadhan.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<br />
<br />
Di antara kemurahan hati Allah kepada umat nabi yang Allah kasihi dan yang kita cintai Muhammad saw, iaitu Allah sentiasa membuka dan terus membuka sepanjang hari, bulan dan tahun dengan pintu-pintu yang baik, dan bersamanya kebaikan, malahan semuanya adalah kebahagiaan dan ibadah yang mendekatkan kepada Allah SWT. Allah juga tidak membiarkan para hambaNya melainkan sentiasa memuliakan mereka dengan kemurahan hati dan sentiasa menambahkannya. . Segala puji bagi Allah yang mengurniakan kepada kita anugerah hasil dari kemurahan hati dan belas kasihan dari Tuhan Yang Maha Pemberi dan Pengurnia Kebaikan.<br />
<br />
<br />
Solat lima waktu sepanjang hari adalah penghapus dosa sebelumnya ..solat sunat nawafil sebanyak dua belas rakaat, kita sebenarnya membina sebuah istana di syurga .. puasa nawafil secara mingguan menyelamatkan kita dari kepanasan dan kehausan neraka .. Haji tiada balasan yang layak baginya melainkan syurga ..puasa di bulan Ramadan terdapat rahmat di awal bulan, keampunan di pertengahan dan hadiah paling besar yang tidak dikurniakan kecuali oleh Tuhan Yang Maha Mulia lagi Pemurah, iaitu hadiah pembebasan dari api selain daripada pembebasan setiap hari di bulan Ramadan .. Kenapa tidak? Dialah yang telah menciptakan (sekalian makhlukNya) serta menyempurnakan kejadiannya dengan kesempurnaan yang sesuai dengannya. Dialah yang telah mengatur (keadaan makhluk-makhlukNya) serta memberikan hidayah petunjuk ke jalan keselamatan dan kesempurnaannya. Dialah yang memberikan kita nikmat, rezeki dan penghormatan dengan menjadikan kita hamba yang beribadat kepadaNya.. Segala puji bagi Allah yang dengan nikmat dan rahmat-Nya sempurnalah amal-amal yang baik, dan mengurniakan kepada kita pelbagai anugerah . Ya Allah, sampaikanlah kami kepada bulan Ramadhan. Ya Allah, sampaikanlah kami kepada bulan Ramadan. Ya Allah, sampaikalah kami kepada bulan Ramadan.<br />
<br />
Persediaan yang sesuai dengan kedudukan Ramadhan<br />
<br />
Mungkin suatu bulan seperti Ramadhan yang menduduki ketinggian dan kekayaan sebagai satu peluang besar bagi orang yang bijak untuk bersiap sedia sebelum ketibaannya. Justeru, alangkah baiknya tetamu itu. Inilah bulan Ramadhan.<br />
<br />
Oleh kerana itu, Ramadan berhak meminta kesungguhan dari sekarang kerana ianya telah diperuntukkan oleh Allah dalam firmanNya melalui hadis Qudsi (bermaksud):<br />
<br />
“Puasa adalah untuk Ku dan Akulah yang akan memberi ganjaran untuknya”.<br />
<br />
Persediaan untuk mengenali Allah:<br />
<br />
Satu aspek persediaan untuk bulan yang mulia ini ialah benar-benar mengenali Allah dan membetulkan pengetahuan tentangNya, memperkemaskan niat dan membaharuinya secara berterusan kepada Allah semata-mata tanpa mensyirikkan dengan sesuatu dalam setiap amalan sama ada kecil ataupun besar, yang zahir atau batin.<br />
<br />
Hati yang mengetahui bahawa Allah adalah pemilik sebenar ialah hati yang mempunyai cahaya yang menyinari ke atasnya dan mendorongnya kepada semua amalan yang baik dan berguna .. Oleh itu, kesejahteraan hati seorang hamba yang menjadikannya sejahtera merupakan hasil yang pasti kepada seluruh badan, iaitu mengindahkan akhlak dan membangunkan tingkah laku sehingga ia menjadi seorang yang begitu istimewa dan berbeza.<br />
<br />
Anda akan mendapati perutnya tidak dimasuki kecuali yang baik, tangannya tidak mengambil rasuah, tidak melakukan penyelewengan, tidak mencuri dan tidak merompak, kerana keimanannya bahawa sesiapa yang menumbuhkan daging dari sumber yang haram, maka api neraka adalah yang layak baginya.<br />
<br />
Selain itu, ia juga mempunyai kaki yang baik dan solih, iaitu tidak digunakan untuk berjalan kepada kemungkaran, tidak mencari kejahatan, malah tidak bergerak melainkan ke arah keredhaan Khaliq dan Tuannya .. Pengetahuan yang benar tentang Allah menjadikan dia seorang yang ‘rabbani’. Hanya kepada Allah dia bersandar, kepada Allah dia bekerja, kepada keredhaanNya dia berusaha dan kepada kerelaanNya sahaja dia patuhi.<br />
<br />
Persediaan untuk mengikuti Nabi dan mencintainya<br />
<br />
Mengikut Nabi dan mencintainya juga termasuk cara menyediakan diri untuk bulan Ramadan yang penuh kebaikan. Iaitu dengan mengingati apa yang dia lakukan pada bulan Ramadan dan sebelum Ramadan.<br />
Kita berakhlak dengan akhlaknya<br />
Kita beradab sopan dengan adabnya<br />
Kita belajar dengan ilmunya<br />
Kita menuruti jalan yang ditunjukinya<br />
Kita mengamalkan agama dan dakwahnya<br />
Kita menaburkan kebaikan kepada orang lain sepertimana nabi sanggup mengorbankan dirinya sendiri<br />
Kita mencintai tanah air sebagaimana nabi menyayangi dan mengasihi tanah airnya<br />
Kita membanyakkan selawat kerana mengharapkan syafaatnya<br />
Allah sentiasa berselawat ke atasnya .. Muhammad, keluarganya dan para sahabatnya.<br />
<br />
Persediaan dengan melakukan muhasabah diri<br />
<br />
Ramadan yang penuh kebaikan memerlukan majlis muhasabah dari sekarang sebelum Ramadan datang dan pergi. Seorang muslim jika dia mahu menjalani kehidupan yang rabbani dan soleh, dia mesti sentiasa memuhasabah diri dengan lebih serius, untuk menjadikan muhasabah sebagai ubat bagi setiap penyakit dan penyembuh bagi setiap musibah dan bencana, membersihkan badan, dan meningkatkan kemampuan dan potensi, dan membahagiakan dirinya dan sebagainya.<br />
<br />
Imam Ahmad meriwayatkan dalam kitab Zuhud bahawa 'Umar al-Khattab r.a berkata: "Hisablah dirimu sebelum kamu dihisab (diakhirat) dan timbanglah amal perbuatanmu sebelum amal kamu ditimbang”. Oleh itu, hari esok lebih mudah untuk anda sekiranya anda telah menghisabnya hari ini, dan menyiapkan diri untuk hari penghisaban terbesar:<br />
<br />
“dan hendaklah tiap-tiap diri melihat dan memerhatikan apa yang ia telah sediakan (dari amal-amalnya) untuk hari esok (hari akhirat). (Al-Hasyr: 18)<br />
<br />
Ibn al-Qayyim menukilkan dari al-Hasan berkata: "Mukmin yang baik terhadap dirinya ialah yang memuhasabah diri kerana Allah. Allah akan ringankan perhitungan pada hari kiamat ke atas orang-orang yang memuhasabah diri mereka di dunia ini, tetapi Allah akan menyukarkan perhitungan pada hari kiamat ke atas orang yang mengambil perkara ini tanpa melakukan muhasabah diri, ".<br />
<br />
Terdapat beberapa kesan besar yang dapat diperolehi bagi orang yang memusahabah diri, antaranya ialah:<br />
1 - Mengenal pasti kelemahan diri yang dapat membantu untuk mengelakkannya.<br />
2 - Membantu untuk rasa takut dan muraqabah kepada Allah dengan jujur.<br />
3 – Membiasakan diri hidup dengan berhubung kepada Allah.<br />
4 – Berjaya memperolehi syurga Allah.<br />
<br />
Persediaan untuk sentiasa beristiqamah:<br />
<br />
Ini kerana jiwa yang beristiqamah akan meningkatkan ruh ..Firman Allah SWT (bermaksud):<br />
<br />
“Oleh itu, hendaklah engkau (wahai Muhammad) sentiasa tetap teguh di atas jalan yang betul sebagaimana yang diperintahkan kepadamu.” (Hud: 112),<br />
<br />
Sabda nabi saw (bermaksud):<br />
<br />
" Katakanlah aku beriman kepada Allah kemudian aku berististiqamah. " (Riwayat Muslim).<br />
<br />
Persediaan membersihkan hatinya<br />
<br />
Seorang daripada kita tidak tidur sementara di dalam hatinya terdapat kebencian, iri hati dan hasad dengki terhadap salah seorang saudaranya yang Islam. Ini adalah jaminan yang akan melayakkan masuk syurga .. Kita semua tahu kisah Abdullah ibn Amr ibn al-‘As dengan Saad bin Abu Waqas dan sebab Nabi Muhammad saw menyatakan berita gembira bahwa syurga untuk-Nya, "..iaitu orang yang tidak tidur sementara di dalam hati ada perasaan dendam terhadap seorang Islam yang lain.”<br />
<br />
Persediaan dengan menulis wasiat<br />
<br />
Kita hendaklah sentiasa menjadikan wasiat kita ditulis dan direkodkan butiran dan kandungan dengan terperinci. Kita hendaklah mengambilberat untuk merekodkan hak-hak hamba tentang tanggungjawab kewangan atau lain-lain. Di samping kita merekodkan hak kita sebagai hamba, kita juga tidak lupa untuk menulis wasiat supaya dikebumikan bersama para solihin, dan janganlah sekali-kali kita mati dalam kemurkaan Allah, Tuhan sekalian alam.<br />
<br />
Kita juga mesti melatih isteri dan anak-anak kita kepada perlakuan tersebut, dan kita hendaklah membuat wasiat di rumah atas pengetahuan isteri dan anak-anak, atau ibu dan bapa serta adik beradik. Kita janganlah melupakan soal wasiat.<br />
<br />
Persediaan mengingati mati:<br />
<br />
Marilah kita sentiasa mengingati saat kematian yang akan tiba dan keluar ruh untuk mengadap Allah SWT yang bersifat Maha Mulia lagi Maha Pengampun dan belum tentu Ramadan akan datang kepada kita, kerana berapa ramai orang yang kita kasihi telah ‘menghilang’ pada bulan Ramadan dan sebelum Ramadan.<br />
<br />
Persediaan untuk mengambil Perjanjian:<br />
<br />
Iaitu kita berikrar kepada diri kita sendiri dan Tuhan kita, bahawa kita akan menggembling sepenuh tenaga pada bulan Ramadan - Jika Tuhan dapat menyampaikan kita kepadanya – untuk berzikir, membaca al-Quran, berbuat ihsan dan mengubah diri kepada yang lebih baik daripada sekarang, menyubur dan mengembangkan hubungan antara kita dan Allah, antara kita dan Nabi kita, antara kita dan isteri-isteri dan anak-anak kita, antara kita dan dunia seluruhnya.<br />
<br />
Kita hendaklah berusaha bersungguh-sungguh berdoa dengan segala kekuatan dan hati kita, dengan menadah tapak tangan sambil meminta dengan penuh harap dalam doa:<br />
<br />
“Ya Allah, Wahai Tuhan yang boleh membolak-balikkan hati, teguhkanlah hati kami di atas jalan agama-Mu”.<br />
<br />
Persediaan dengan membanyakkan zikir:<br />
<br />
Ramadan bulan penuh kebaikan menghendaki kita berlatih dari sekarang untuk membanyakkan zikir, dan sentiasa ingat bahawa perumpamaan orang yang berzikir dengan orang yang tidak berzikir ialah orang yang hidup dan mati. Zikir itu akan menghapuskan pengasingan antara hamba dengan Tuhannya, Rasulullah saw bersabda (bermaksud):<br />
<br />
" Sesungguhnya apa yang kamu sebutkan tentang keagungan Allah dengan tasbih, tahlil dan tahmid, menyebabkan kedengaran di sekitar ‘Arasy suatu bunyi seumpama bunyi lebah, dan Allah akan mengingati mereka, Apakah seseorang itu tidak menyukai jika ada orang yang mengingatinya ? " (Ibn Majah)<br />
<br />
Suatu yang indah tentang zikir ialah membanyakkan dan sentiasa berzikir lebih baik pahalanya daripada ibadah lain yang memerlukan usaha dan masa kerana zikir adalah peluang kepada orang-orang yang tidak mampu melakukan ibadah berdasarkan apa yang disebutkan dalam hadis sahih:<br />
<br />
“Bahwa orang-orang fakir Muhajirin menemui Rasulullah saw sambil berkata;<br />
“Orang- orang kaya telah memborong derajat-derajat ketinggian dan kenikmatan yang abadi.”. Sabda nabi saw (bermaksud): “Mahukah aku ajarkan kepada kalian sesuatu yang kerananya kalian boleh menuruti orang-orang yang mendahului kebaikan kalian, dan kalian boleh mendahului kebaikan orang-orang sesudah kalian, dan tidak seorang pun lebih utama daripada kalian selain yang berbuat seperti yang kalian lakukan. Iaitu kalian bertasbih, bertakbir, dan bertahmid setiap habis shalat ". (Bukhari dan Muslim)<br />
<br />
Di samping itu zikir memberikan tenaga di dalam hati dan kekuatan fizikal, dan perkara-perkara yang paling indah di dalam zikir dan membanyakkannya ialah memperolehi penyaksian Allah di muka bumi yang menjadi saksi untuknya. Justeru, orang yang berzikir kepada Allah di atas gunung, di jalan raya, di dalam kereta, di rumah, di atas kerusi atau berbaring di katilnya .. Semua kawasan dan tempat akan menjadi saksi di sisi Tuhan.<br />
<br />
Di dalam sebuah hadith dinyatakan bahawa Rasulullah saw membaca ayat ini:<br />
<br />
“Pada hari itu bumipun menceritakan khabar beritanya.” (Al-Zalzalah: 4).<br />
<br />
Rasulullah bersabda:<br />
<br />
“Apakah anda tahu apa beritanya? Mereka berkata: Allah dan RasulNya lebih mengetahui? Baginda berkata: “Berita yang menjadi saksi kepada setiap orang dan umat, terhadap perbuatan yang dilakukan sambil berkata: Anda telah melakukan suatu perbuatan ke atasku sekian dan pada hari sekian sekian. "<br />
<br />
Perlu dinyatakan di sini bahawa berzikir kepada Allah bukan hanya perkataan yang disebut di lidah sahaja, tetapi ia adalah satu reaksi, perasaan dan kesedaran jiwa untuk menggerakkannya daripada keadaan sedia ada sekarang kepada keadaan yang lebih baik dari segi kerohanian, ketelusan, rabbaniah dan iman, malah orang yang banyak berzikir kepada Allah boleh sampai ke peringkat mulia dari Tuhan yang Maha Agung yang memberikan mereka ketinggian, kelebihan dan limpah kurnia.<br />
<br />
Persediaan untuk melatih kepada ketakwaan;<br />
<br />
Iaitu kita hendaklah melalui semua jalan dan cara untuk membangun dan mengukuhkan ketakwaan di dalam jiwa, tindakan kita dan diri kita sendiri. Inilah seruan Allah kepada para nabi seluruhnya.<br />
<br />
Sesungguhnya Amirul Mukminin Ali bin Abu Talib r.a pernah berkata ketika beliau ditanya tentang takwa: Apakah erti takwa wahai imam?. Beliau berkata:<br />
<br />
هي الخوف من الجليل، والعمل بالتنزيل، والقناعة بالقليل، والاستعداد ليوم الرحيل<br />
"Iaitu takut kepada Allah, melaksanakan segala suruhanNya, menerima dengan lapang walaupun sedikit, dan bersedia untuk hari pembalasan."<br />
<br />
Persediaan untuk bertaubat:<br />
<br />
Iaitu kita hendaklah segera bertaubat dan memohon ampun dari Allah dan memohon Allah menerima taubat kita dengan taubat nasuha, dan memasukkan kita ke dalam golongan yang memiliki semangat, ikhlas, sederhana dan melaksanakan agamanya, mencintai para pemimpinnya, tolong-menolong dalam perkara kebaikan dan ketakwaan, menyebarkan kebaikan kepada semua orang, orang yang jujur dan ikhlas kepada agama mereka dan mencintai tanahair dengan penuh ndalam di mana pada hakikatnya lebih disayangi daripada diri mereka sendiri.<br />
<br />
Teladan dan idola kita dalam hal ini ialah kekasih kita Nabi Muhammad saw yang sentiasa meminta ampun dan bertaubat kepada Tuhan yang adakalanya 70 atau seratus kali dalam sehari .. sedangkan siapakah dia?<br />
<br />
Dia ialah seorang Nabi yang tidak pernah berdusta dan dia adalah cucu kepada Abdul Muttalib .. Dia adalah orang yang diampunkan Allah dosa yang telah lalu dan akan datang ..<br />
<br />
“Dan segeralah kamu kepada (mengerjakan amal-amal yang baik untuk mendapat) keampunan dari Tuhan kamu, dan (mendapat) Syurga yang bidangnya seluas segala langit dan bumi, yang disediakan bagi orang-orang yang bertaqwa.” (Ali-Imran: 133),<br />
<br />
dan orang yang bertaubat adalah umpama orang yang tiada lagi dosa.<br />
<br />
(Semoga setiap kali Ramadan, seluruh umat Islam, semua negara dan rantau Islam dalam kebaikan, keamanan dan kesejahteraan)<br />
Maha suci Allah Tuhan yang memiliki ketinggian seperti apa yang mereka katakan, dan kesejahteraan buat para Rasul, dan pujian hanya bagi Allah, Tuhan sekalian alam.<br />
<br />
http://www.ikhwanonline.com<br />
</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/17562284134700010434noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6071232045624334039.post-74090403013427811372012-07-07T00:05:00.002-07:002012-07-07T00:05:36.253-07:00Sepuluh Langkah menyambut Ramadhan<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjhxqwTJk-rhDUwo3Tt30DXBDqGc9lGRC8peJInR7GMEqUpW35YcMrOByDFhkvB0y0bWkd82Y5SmyhmJPrhALtOJMf_MjDxGSmEk-uDFWqFoaYGTRXfc-pbyFm-2YB1f4FlXmyCm9gYQqQM/s1600/happy-ramadhan.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjhxqwTJk-rhDUwo3Tt30DXBDqGc9lGRC8peJInR7GMEqUpW35YcMrOByDFhkvB0y0bWkd82Y5SmyhmJPrhALtOJMf_MjDxGSmEk-uDFWqFoaYGTRXfc-pbyFm-2YB1f4FlXmyCm9gYQqQM/s400/happy-ramadhan.jpg" width="400" /></a></div>
<div>
<span style="font-family: arial, verdana, tahoma, sans-serif;"><span style="line-height: 17px;"><br /></span></span></div>
<div>
<span style="font-family: arial, verdana, tahoma, sans-serif;"><span style="line-height: 17px;">1. Berdoalah agar Allah swt. memberikan kesempatan kepada kita untuk bertemu dengan bulan Ramadan dalam keadaan sehat wal afiat. Dengan keadaan sehat, kita bisa melaksanakan ibadah secara maksimal di bulan itu, baik puasa, shalat, tilawah, dan dzikir. Dari Anas bin Malik r.a. berkata, bahwa Rasulullah saw. apabila masuk bulan Rajab selalu berdoa, ”Allahuma bariklana fii rajab wa sya’ban, wa balighna ramadan.” Artinya, ya Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan Sya’ban; dan sampaikan kami ke bulan Ramadan. (HR. Ahmad dan Tabrani)</span></span></div>
<div>
<span style="font-family: arial, verdana, tahoma, sans-serif;"><span style="line-height: 17px;"><br /></span></span></div>
<div>
<span style="font-family: arial, verdana, tahoma, sans-serif;"><span style="line-height: 17px;">Para salafush-shalih selalu memohon kepada Allah agar diberikan karunia bulan Ramadan; dan berdoa agar Allah menerima amal mereka. Bila telah masuk awal Ramadhan, mereka berdoa kepada Allah, ”Allahu akbar, allahuma ahillahu alaina bil amni wal iman was salamah wal islam wat taufik lima tuhibbuhu wa tardha.” Artinya, ya Allah, karuniakan kepada kami pada bulan ini keamanan, keimanan, keselamatan, dan keislaman; dan berikan kepada kami taufik agar mampu melakukan amalan yang engkau cintai dan ridhai.</span></span></div>
<div>
<span style="font-family: arial, verdana, tahoma, sans-serif;"><span style="line-height: 17px;"><br /></span></span></div>
<div>
<span style="font-family: arial, verdana, tahoma, sans-serif;"><span style="line-height: 17px;">2. Bersyukurlah dan puji Allah atas karunia Ramadan yang kembali diberikan kepada kita. Al-Imam Nawawi dalam kitab Adzkar-nya berkata, ”Dianjurkan bagi setiap orang yang mendapatkan kebaikan dan diangkat dari dirinya keburukan untuk bersujud kepada Allah sebagai tanda syukur; dan memuji Allah dengan pujian yang sesuai dengan keagungannya.” Dan di antara nikmat terbesar yang diberikan Allah kepada seorang hamba adalah ketika dia diberikan kemampuan untuk melakukan ibadah dan ketaatan. Maka, ketika Ramadan telah tiba dan kita dalam kondisi sehat wal afiat, kita harus bersyukur dengan memuji Allah sebagai bentuk syukur.</span></span></div>
<div>
<span style="font-family: arial, verdana, tahoma, sans-serif;"><span style="line-height: 17px;"><br /></span></span></div>
<div>
<span style="font-family: arial, verdana, tahoma, sans-serif;"><span style="line-height: 17px;">3. Bergembiralah dengan kedatangan bulan Ramadan. Rasulullah saw. selalu memberikan kabar gembira kepada para shahabat setiap kali datang bulan Ramadan, “Telah datang kepada kalian bulan Ramadan, bulan yang penuh berkah. Allah telah mewajibkan kepada kalian untuk berpuasa. Pada bulan itu Allah membuka pintu-pintu surga dan menutup pintu-pintu neraka.” (HR. Ahmad).</span></span></div>
<div>
<span style="font-family: arial, verdana, tahoma, sans-serif;"><span style="line-height: 17px;">Salafush-shalih sangat memperhatikan bulan Ramadan. Mereka sangat gembira dengan kedatangannya. Tidak ada kegembiraan yang paling besar selain kedatangan bulan Ramadan karena bulan itu bulan penuh kebaikan dan turunnya rahmat.</span></span></div>
<div>
<span style="font-family: arial, verdana, tahoma, sans-serif;"><span style="line-height: 17px;"><br /></span></span></div>
<div>
<span style="font-family: arial, verdana, tahoma, sans-serif;"><span style="line-height: 17px;">4. Rancanglah agenda kegiatan untuk mendapatkan manfaat sebesar mungkin dari bulan Ramadan. Ramadhan sangat singkat. Karena itu, isi setiap detiknya dengan amalan yang berharga, yang bisa membersihkan diri, dan mendekatkan diri kepada Allah.</span></span></div>
<div>
<span style="font-family: arial, verdana, tahoma, sans-serif;"><span style="line-height: 17px;"><br /></span></span></div>
<div>
<span style="font-family: arial, verdana, tahoma, sans-serif;"><span style="line-height: 17px;">5. Bertekadlah mengisi waktu-waktu Ramadan dengan ketaatan. Barangsiapa jujur kepada Allah, maka Allah akan membantunya dalam melaksanakan agenda-agendanya dan memudahnya melaksanakan aktifitas-aktifitas kebaikan. “Tetapi jikalau mereka benar terhadap Allah, niscaya yang demikian itu lebih baik bagi mereka.” [Q.S. Muhamad (47): 21]</span></span></div>
<div>
<span style="font-family: arial, verdana, tahoma, sans-serif;"><span style="line-height: 17px;"><br /></span></span></div>
<div>
<span style="font-family: arial, verdana, tahoma, sans-serif;"><span style="line-height: 17px;">6. Pelajarilah hukum-hukum semua amalan ibadah di bulan Ramadan. Wajib bagi setiap </span></span></div>
<div>
<span style="font-family: arial, verdana, tahoma, sans-serif;"><span style="line-height: 17px;">mukmin beribadah dengan dilandasi ilmu. Kita wajib mengetahui ilmu dan hukum berpuasa sebelum Ramadan datang agar puasa kita benar dan diterima oleh Allah. “Tanyakanlah kepada orang-orang yang berilmu, jika kamu tiada mengetahui,” begitu kata Allah di Al-Qur’an surah Al-Anbiyaa’ ayat 7.</span></span></div>
<div>
<span style="font-family: arial, verdana, tahoma, sans-serif;"><span style="line-height: 17px;"><br /></span></span></div>
<div>
<span style="font-family: arial, verdana, tahoma, sans-serif;"><span style="line-height: 17px;">7. Sambut Ramadan dengan tekad meninggalkan dosa dan kebiasaan buruk. Bertaubatlah secara benar dari segala dosa dan kesalahan. Ramadan adalah bulan taubat. “Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman, supaya kamu beruntung.” [Q.S. An-Nur (24): 31]</span></span></div>
<div>
<span style="font-family: arial, verdana, tahoma, sans-serif;"><span style="line-height: 17px;"><br /></span></span></div>
<div>
<span style="font-family: arial, verdana, tahoma, sans-serif;"><span style="line-height: 17px;">8. Siapkan jiwa dan ruhiyah kita dengan bacaan yang mendukung proses tadzkiyatun-nafs. Hadiri majelis ilmu yang membahas tentang keutamaan, hukum, dan hikmah puasa. Sehingga secara mental kita siap untuk melaksanakan ketaatan pada bulan Ramadan.</span></span></div>
<div>
<span style="font-family: arial, verdana, tahoma, sans-serif;"><span style="line-height: 17px;"><br /></span></span></div>
<div>
<span style="font-family: arial, verdana, tahoma, sans-serif;"><span style="line-height: 17px;">9. Siapkan diri untuk berdakwah di bulan Ramadhan dengan:</span></span></div>
<div>
<span style="font-family: arial, verdana, tahoma, sans-serif;"><span style="line-height: 17px;">· buat catatan kecil untuk kultum tarawih serta ba’da sholat subuh dan zhuhur.</span></span></div>
<div>
<span style="font-family: arial, verdana, tahoma, sans-serif;"><span style="line-height: 17px;">· membagikan buku saku atau selebaran yang berisi nasihat dan keutamaan puasa.</span></span></div>
<div>
<span style="font-family: arial, verdana, tahoma, sans-serif;"><span style="line-height: 17px;">10. Sambutlah Ramadan dengan membuka lembaran baru yang bersih. Kepada Allah, dengan taubatan nashuha. Kepada Rasulullah saw., dengan melanjutkan risalah dakwahnya dan menjalankan sunnah-sunnahnya. Kepada orang tua, istri-anak, dan karib kerabat, dengan mempererat hubungan silaturrahmi. Kepada masyarakat, dengan menjadi orang yang paling bermanfaat bagi mereka. Sebab, manusia yang paling baik adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain.</span></span></div>
<div>
<span style="font-family: arial, verdana, tahoma, sans-serif;"><span style="line-height: 17px;"><br /></span></span></div>
<div>
<span style="font-family: arial, verdana, tahoma, sans-serif;"><span style="line-height: 17px;"><br /></span></span></div>
<div>
<span style="font-family: arial, verdana, tahoma, sans-serif;"><span style="line-height: 17px;">Sumber: http://www.dakwatuna.com</span></span></div>
</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/17562284134700010434noreply@blogger.com0